Daftar Isi:
  • Analisis biomarka fraksi hidrokarbon alifatik dan aromatik pada sampel minyak mentah Blok Cepu, formasi Wonocolo, Jawa Timur dilakukan untuk mengetahui implikasi geokimia organik guna membantu upaya reaktivasi sumur tua didaerah tersebut. Analisis biomarka dilakukan melalui metode fraksinasi serta identifikasi struktur menggunakan instrumen Kromatografi Gas - Spektrometri Massa (KG-SM), sehingga dapat diketahui tingkat kematangan termal pada sampel minyak Blok Cepu. Didapatkan nilai CPI sebesar 1,68, LHCPI sebesar 0,88, rasio Ts/Tm sebesar 0,55 serta ditemukannya senyawa 17β(H),21α(H)-hopana, dan 17α(H),21β(H)-30-homohopana konfigurasi (22S) dengan kelimpahan tinggi menunjukan kematangan termal yang rendah dari sampel minyak mentah Blok Cepu yang dianalisis. Keberadaan senyawa 1,6-DMN dan kadalena dengan kelimpahan tinggi serta ditemukannya senyawa seterana dengan ikatan tak jenuh juga menunjukan kematangan termal yang rendah pada sampel minyak Blok Cepu.