Pemodelan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Total Fertility Rate di Indonesia Menggunakan Regresi Nonparametrik Spline Truncated
Main Authors: | Igustin, Errina Dwi; Departemen Statistika Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, Budiantara, I Nyoman; Departemen Statistika Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Terbitan: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/56791 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/56791/6449 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/downloadSuppFile/56791/25278 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/downloadSuppFile/56791/25279 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/downloadSuppFile/56791/25280 |
Daftar Isi:
- Total Fertility Rate (TFR) adalah jumlah kelahiran hidup laki-laki dan perempuan tiap 1000 perempuan yang hidup hingga akhir masa reproduksi atau selama masa suburnya. TFR Indonesia pada tahun 2017 sebesar 2,4 yang mana angka tersebut belum mencapai TFR yang ditargetkan oleh BKKBN yakni sebesar 2,1. Dalam hal ini, TFR sebesar 2,1 merupakan angka standar capaian ideal bagi seluruh negara yang disebut juga dengan istilah penduduk tumbuh seimbang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang diduga mempengaruhi TFR di Indonesia menggunakan Regresi Nonparametrik Spline Truncated. Karena pola data faktor-faktor yang diduga berpengaruh terhadap TFR di Indonesia menggunakan Regresi Nonparametrik Spline Truncated. Karena pola data faktor-faktor yang diduga berpengaruh pada TFR tidak mengikuti pola data tertentu dan ada perubahan pola pada sub interval tertentu. Variabel yang digunakan yaitu persentase usia kawin pertama wanita < 20 tahun, persentase unmet need KB, persentase Contraceptive Prevalence Rate (CPR), persentase penduduk miskin, dan persentase wanita tamat SMA. Hasil penelitian menunjukkan model terbaik adalah menggunakan kombinasi titik knot (3,2,3,3,3) dan semua variabel yang digunakan dalam penelitian berpengaruh signifikan terhadap TFR di Indonesia. Koefisien determinasi dari model ini adalah sebesar 97,41%.