Daftar Isi:
  • Arsitektur kontekstual digunakan sebagai salah satu cara menciptakan dan menjaga keselarasan dengan lingkungan sekitarnya. Pembahasan arsitektur kontekstual erat kaitanya dengan kodisi fisik lingkungan sehingga selalu dihubungkan dengan kegiatan konservasi dan preservasi karena berusaha mempertahankan bangunan lama khususnya yang bernilai historis. Kemudian membuat koneksi dengan bangunan baru untuk menciptakan hubungan simpatik yang akan menghasilkan kontinuitas visual. Pembahasan konteks berfokus pada stasiun lama Kota Bogor yang memiliki nilai historis yang besar sebagai salah satu bangunan cagar budaya. Pada Pembahasan ini digunakan kriteria dan konsep untuk mencapai keselarasan antara stasiun baru dengan karakteristik lingkungan sekitarnya berdasarkan teori yang ada. Sehingga dihasilkan bahwa stasiun yang baru memiliki kepaduan yang selaras dengan dengan mengintepretasi unsur detail ornamen, bentuk simetris, proporsi bangunan, skala, dan pola desain bangunan stasiun lama. Maka meskipun kedua massa memiliki bentuk yang berbeda, tapi keselarasan bahasa ini dapat menimbulkan kompabilitas dan keterhubungan antara stasiun lama dan baru.