Pengaruh 1 ppm Ion Fe2+ dan Variasi pH Terhadap Aktivitas Alkana hidroksilase Jamur Aspergillus terreus
Main Authors: | Syamsi, Nurul; Departemen Biologi Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Kuswytasari, Nengah Dwianita; Departemen Biologi Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Shovitri, Maya; Departemen Biologi Institut Teknologi Sepuluh Nopember |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/48753 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/48753/5841 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/downloadSuppFile/48753/18123 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/downloadSuppFile/48753/18125 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/downloadSuppFile/48753/18128 |
Daftar Isi:
- Polietilen sulit didegradasi karena tersusun atas monomer alkana yang memiliki ikatan C-C dan C-R yang bersifat stabil. Jamur Aspergillus terreus diketahui menghasilkan Alkana hidroksilas (AH), salah satu enzim yang terlibat dalam degradasi polietilen. Enzim AH membutuhkan kofaktor berupa ion Fe2+. Tujuan dari penelitian ini, untuk mengetahui pengaruh 1 ppm ion Fe2+ dan variasi pH terhadap aktivitas enzim AH jamur A. terreus dalam mendegradasi plastik. Penelitian ini menggunakan medium MSM dengan 1 ppm ion Fe2+ dan variasi pH. Parameter yang diamati adalah aktivitas enzim AH dengan menggunakan metode spektrofotometri. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan 1 ppm ion Fe2+ dan variasi pH berpengaruh terhadap aktivitas AH. Hasil tertinggi aktivitas AH dicapai pada konsentrasi ion Fe2+ 1 ppm dan pH 7, yaitu sebesar 10,6909 U/mL.