Pendekatan Biofilik untuk Mengurangi Faktor Lingkungan Pemicu Asma pada Apartemen
Main Authors: | Sari, Hana Muthiara; Departemen Arsitektur Insitut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, Dinapradipta, Asri; Departemen Arsitektur Insitut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/47895 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/47895/5957 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/downloadSuppFile/47895/17078 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/downloadSuppFile/47895/17083 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/downloadSuppFile/47895/17084 |
Daftar Isi:
- Kini banyak muncul fenomena Sick Building Syndrome (SBS), sebuah kondisi medis di mana seseorang mengalami gejala penyakit atau perasaan tidak nyaman/sehat disebabkan oleh lingkungan dalam bangunan ia berada. Salah satu gejala dari SBS yang sering dijumpai yaitu asma. Asma adalah penyempitan saluran pernapasan yang dapat menyebabkan penurunan produktivitas dan kualitas hidup bagi penderitanya. Faktor lingkungan penyebab asma pada apartemen dari segi fisik yaitu kualitas udara yang buruk karena polutan dan debu serta ventilasi dan paparan sinar matahari yang kurang. Sedangkan dari segi psikis yaitu dimensi ruang, pencahayaan alami, dan outdoor & communal space yang kurang yang menyebabkan stres. Untuk itu digunakan pendekatan biofilik yang dapat meningkatkan health & well-being penghuni apartemen dengan menghadirkan unsur alam pada apartemen. Penerapan biofilik dalam desain berupa sirkulasi terpusat, transitional space, green façade, cross ventilation, tipe hunian dupleks, dan interior dari objek rancang.