Estimasi Value at Risk dalam Investasi Saham Subsektor Perbankan di Bursa Efek Indonesia dengan Pendekatan Extreme Value Theory

Main Authors: Rohmah, Salisa Minchatur; Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, Suharsono, Agus; Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS , 2017
Subjects:
Online Access: http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/24983
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/24983/4779
Daftar Isi:
  • Investasi di pasar modal merupakan salah satu cara alternatif untuk meningkatkan aset sebesar-besarnya di masa mendatang dengan risiko tertentu. Salah satu aset financial yang banyak diminati adalah investasi dalam bentuk saham. Pengukuran risiko merupakan hal yang sangat penting berkaitan dengan investasi dana yang cukup besar. Dalam berinvestasi, investor diharapkan mampu mengestimasi tingkat risiko sebelum melakukan investasi. Oleh karena itu diperlukan penelitian untuk menghitung tingkat risiko pada bidang keuangan. Metode yang digunakan dalam menghitung risiko yaitu metode Value at Risk (VaR). Namun pada kenyataannya, data terkait bidang keuangan sering kali mengandung nilai-nilai ekstrem, sehingga diperlukan analisis lebih lanjut untuk mengatasi hal tersebut, yaitu dengan metode Extreme Value Theory (EVT). Pada penelitian ini, perhitungan tingkat risiko dilakukan dengan dua pendekatan EVT yaitu Block Maxima (BM) dan Peaks Over Threshold (POT). Diperoleh hasil tingkat risiko yang dihasilkan oleh metode BM lebih besar dibanding tingkat risiko dari POT. Namun hasil backtesting menyatakan bahwa metode POT lebih akurat dibanding metode BM.