Analisis Survival dengan Pendekatan Multivariate Adaptive Regression Splines pada Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD)
Main Authors: | Nisai, Shofa F; Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Budiantara, I Nyoman; Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/2165 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/2165/442 |
Daftar Isi:
- Indonesia merupakan negara beriklim tropis de-ngan jumlah penduduk padat yang disertai dengan tingkat pen-didikan rata-rata yang masih rendah, mengakibatkan rendahnya pula pengetahuan tentang sanitasi yang baik sehingga dapat memunculkan penyakit yang memicu Kejadian Luar Biasa (KLB) di Indonesia, salah satunya adalah Demam Berdarah Dengue (DBD). Indonesia merupakan Negara dengan jumlah kejadian DBD tertinggi di Asia Tenggara, sehingga DBD menjadi salah satu obyek penelitian yang menarik untuk dikaji. Penelitian ini membahas tentang analisis survival dan faktor-faktor yang mempengaruhi laju kesembuhan pasien DBD dengan pendekatan Multivariate Adaptive Regression Splines (MARS) berdasarkan data rekam medis pasien rawat inap DBD di Kabupaten Gresik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi kejadian DBD pada laki-laki lebih tinggi daripada perempuan, dan faktor-faktor yang mempengaruhi laju ke-sembuhan pasien DBD adalah umur, kadar hematokrit, kejadian perbesaran hati, dan jumlah trombosit. Interaksi antar variabel yang mempengaruhi laju kesembuhan pasien antara lain adalah adalah interaksi antara kadar hematokrit dengan kejadian perbesaran hati, interkasi antara umur, kejadian perbesaran hati, dan kadar hematokrit, interaksi antara kadar hematokrit dengan jumlah trombosit, serta interaksi antara umur, kadar hematokrit, dan kejadian perbesaran hati.