Analisis Regresi Spline Multivariabel Untuk Pemodelan Kematian Penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Jawa Timur

Main Authors: Mubarak, Reza; Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Budiantara, I Nyoman; Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS , 2012
Subjects:
DBD
GCV
Online Access: http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/2025
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/2025/335
Daftar Isi:
  • Secara global di seluruh dunia, Demam Berdarah Dengue (DBD) telah tumbuh dengan cepat dalam beberapa dekade terakhir.Di Indonesia sendiri, angka penderita penyakit DBD ini sendiri masih tergolong tinggi tiap tahunnya dan hal ini juga terjadi di Jawa Timur. Pada penelitian ini akan diselidiki faktor-faktor yang mempengaruhi persentase kematian pada penderita DBD di Jawa Timur dengan menggunakan analisis regresi Spline. Dari hasil analisis didapatkan bahwa model Spline linier dengan 1 titik knot merupakan model terbaik daripada model spline linier dengan 2 dan 3 titik knot berdasarkan Generalized Cross Validation (GCV) minimum dengan dengan R-Sq sebesar 91.62% dan nilai MSE adalah 0.1823. Variabel-variabel yang signifikan berpengaruh terhadap presentase kematian penderita DBD adalah persentase sarana kesehatan, persentase tenaga kesehatan, rata-rata usia perkawinan pertama, persentase daerah yang berstatus desa, rata-rata lama pemberian ASI eksklusif, persentase penduduk miskin, rata-rata curah hujan, persentase penduduk wanita dibanding total, rata-rata lama sekolah penduduk umur 15 tahun ke atas, angka bebas jentik.