PEMBELAJARAN KIMIA MENGGUNAKAN MODEL INKUIRI TERBIMBING DAN PREDICT OBSERVE EXPAIN (POE) DITINJAU DARI SIKAP ILMIAH DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA MATERI HIDROLISIS GARAM
Main Author: | Arlianty, Widinda Normalia; Universitas Sebelas Maret |
---|---|
Other Authors: | Universitas Sebelas Maret |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Sebelas Maret
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/jkpk/article/view/8027 http://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/jkpk/article/view/8027/6110 |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model Inkuiri Terbimbing dan Predict Observe Explain (POE), sikap ilmiah, kemampuan berpikir kritis siswa, dan interaksinya terhadap prestasi belajar siswa pada materi Hidrolisis Garam. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen. Sampel penelitian adalah kelas XI.IPA 4 dan XI.IPA 5 SMA N 1 Kartasura Tahun Pelajaran 2013/2014 yang diperoleh dengan teknik cluster random sampling. Model pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk kelas XI.IPA 4 dan POE untuk kelas XI.IPA 5. Data dikumpulkan dengan metode tes untuk prestasi belajar kognitif dan kemampuan berpikir kritis, sedangkan metode non tes (angket) untuk prestasi belajar afektif dan sikap ilmiah, serta lembar observasi untuk prestasi belajar psikomotor. Uji hipotesis menggunakan analisis non parametrik Kruskal Wallis. Dari data analisis dapat disimpulkan: 1) ada pengaruh penggunaan model Inkuiri terbimbing dan POE terhadap prestasi belajar kognitif dan psikomotor tetapi tidak untuk afektif, dimana model penggunaan model inkuiri terbimbing lebih baik daripada model POE, 2) ada pengaruh sikap ilmiah tinggi lebih baik daripada sikap ilmiah rendah terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif, tetapi tidak untuk psikomotor, 3) ada pengaruh kemampuan berpikir kritis tinggi lebih baik daripada kemampuan berpikir kritis rendah terhadap prestasi belajar kognitif dan afektif, tetapi tidak untuk psikomotor, 4) ada interaksi antara model pembelajaran inkuiri terbimbing dan POE dengan sikap ilmiah terhadap prestasi belajar kognitif, afektif dan psikomotor, 5) ada interaksi antara model pembelajaran inkuiri terbimbing dan POE dengan kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi belajar kognitif, afektif dan psikomotor, 6) ada interaksi antara sikap ilmiah dengan kemampuan berpikir kritis pada prestasi belajar kognitif dan afektif, tetapi tidak untuk psikomotor, dan 7) ada interaksi antara model pembelajaran inkuiri terbimbing dan POE dengan sikap ilmiah serta kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi belajar kognitif, afektif dan psikomotor.