Daftar Isi:
  • Abstrak Bulu binatang telah digunakan selama berabad-abad sebagai material penghangat tubuh dikala musim dingin. Dengan seiring berjalannya waktu, bulu binatang dijadikan salah satu material yang menggambarkan keberadaan kalangan mengengah ke atas mengingat harga produksinya yang sangat mahal. Penggunaan bulu binatang dalam industri fashion menimbulkan beberapa kontroversi termasuk proses yang dilakukan oleh manusia untuk mendapatkan bulu tersebut, seperti menguliti sampai membunuh binatang. Hal tersebut mengakibatkan banyak binatang punah atau berkurang jumlahnya. Untuk mengimbangi hal tersebut, kemudian diciptakanlah bulu sintetis yang diharapkan bisa menjadi solusi terhadap kekerasan terhadap binatang yang marak dilakukan. Tapi pengembangan bulu sintetis juga bukan tanpa masalah, proses pembuatan bulu sintetis menghasilkan berbagai limbah kimia yang berdampak sangat buruk pada lingkungan. Masalah yang timbul dari proses produksi bulu binatang asli maupun sintetis itulah yang kemudian menjadi inspirasi untuk memberikan pilihan lain kepada konsumen agar bisa mendapatkan material yang memberikan kesan bulu binatang tanpa menyakiti binatang maupun merusak lingkungan. Sesuai dengan konsep eco-fashion yang sedang berlangsung, digunakanlah material ramah lingkungan terbuat dari serat alam yang dieksplorasi sedemikian rupa agar mendapatkan hasil yang paling mendekati dengan material bulu binatang yang ada untuk tugas akhir ini. Kata Kunci : animal fur; fashion; serat alam, tekstil. Abstract Animal fur is a material that has been used to warm up living things for centuries. As the time goes by, animal fur becomes a high-end material as its production cost is expensive. In fashion industry, the use of animal fur has been an unstoppable controversial issue related to the unethical animal treatment in the manufacturing process. It causes a great loss and even extinction of certain animal population. Thus, the invention of syntactic fur is in the hope of becoming the solution for this situation. The manufacture of syntactic fur, however, disposes chemical waste that endangers environment. Problems caused by both of manufacturing process are the underlying reason for creating fur-look material. In accordance with eco-fashion concept, eco-friendly material made from natural fibers would be explored in order to get material that has the most resembling look to the original one for this final project.