PENDEKATAN LEAN HEALTHCARE UNTUK MEMINIMASI WASTE DI RUMAH SAKIT ISLAM UNISMA MALANG

Main Authors: Adellia, Yolla, Setyanto, Nasir Widha, Mada Tantrika, Ceria Farela
Format: Article application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya , 2014
Online Access: http://jrmsi.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jrmsi/article/view/83
Daftar Isi:
  • Abstrak Lean adalah suatu upaya terus-menerus untuk menghilangkan pemborosan (waste) dan meningkatkan nilai tambah (value added) produk, baik barang maupun jasa, kepada pelanggan. Lean yang diterapkan dalam industri kesehatan disebut juga lean healthcare. Salah satu Rumah Sakit swasta yang ada di daerah Malang yakni Rumah Sakit Islam Unisma. Penelitian ini akan difokuskan pada waste yang ditemukan di Unit Rawat Jalan dan Rawat Inap, yang mana kondisi saat ini masih terdapat aktivitas yang tergolong waste. Pada penelitian ini Big Picture Mapping digunakan untuk mengidentifikasi proses yang ada di dalam instalasi rawat jalan dan rawat inap. Identifikasi aktivitas sepanjang big picture mapping bertujuan untuk mengetahui dan menghitung presentase aktivitas-aktivitas yang termasuk kategori aktivitas yang memberikan nilai tambah, aktivitas yang penting namun tidak memberikan nilai tambah, dan aktivitas yang tidak memberikan nilai tambah. Fishbone Diagram digunakan untuk menganalisis sebab dan akibat suatu permasalahan sehingga ditemukan akar permasalahan dari waste kritis yang terjadi. FMEA digunakan untuk mengidentifikasi dan memberikan prioritas kegagalan. Hasil dari FMEA menunjukkan penyebab kritis dari waste motion adalah kondisi tata letak dokumen dalam rak pada ruang penyimpanan status rekam medis belum ergonomis, penyebab kritis dari waste transportation adalah petunjuk ruang kurang jelas, penyebab kritis dari waste waiting adalah penulisan keterangan obat di rak kurang jelas dan sudah jelek, penataan kertas resep obat tidak rapi, hanya ada satu loket resep obat, sedangkan penyebab kritis dari waste defect adalah tulisan petunjuk ruang berwarna sama dengan warna pintu dan petunjuk ruang terlalu kecil. Alternatif solusi yang diusulkan yakni peletakan dokumen pada rak ruang penyimpanan status rekam medis pada tempat yang jauh lebih ergonomis, , pembuatan alat kontrol visual, pengkondisian meja pegawai, denah rumah sakit yang dilengkapi dengan detail foto, diagram alir pelayanan, perbaikan papan nama, pembedaan loket resep racikan dan non racikan, pemberian nomer antrian, dan pelabelan pada rak obat. Kata Kunci : Big Picture Mapping, Fishbone, FMEA dan Lean Healthcare.