PELATIHAN KEBERSYUKURAN UNTUK MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN SUBJEKTIF PADA REMAJA YANG ORANGTUANYA BERCERAI

Main Authors: Rahman, Nadya Novia, Nashori, Fuad, Rumiani, Rumiani
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Faculty of Psychology Universitas Islam Sultan Agung Semarang , 2022
Subjects:
Online Access: http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/proyeksi/article/view/20077
http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/proyeksi/article/view/20077/6842
Daftar Isi:
  • Perceraian orangtua merupakan suatu peristiwa yang berdampak pada penurunan tingkat kesejahteraan subjektif anak, khususnya remaja, ditandai dengan rendahnya tingkat kepuasan akan hidup, penurunan afek positif serta peningkatan afek negatif. Penelitian dilakukan untuk mengetahui efektivitas pelatihan kebersyukuran dalam meningkatkan kesejahteraan subjektif pada remaja yang memiliki orangtua bercerai. Subjek dalam penelitian ini adalah remaja berusia 15 – 18 tahun, memiliki orangtua yang bercerai, memiliki skor kepuasan hidup sangat rendah sampai sedang. Kesejahteraan diukur menggunakan dua skala, yaitu SWLS untuk mengukur aspek kepuasan hidup dan SPANE untuk mengukur afek positif dan negatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan kebersyukuran memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kepuasan hidup, namun tidak memiliki pengaruh terhadap peningkatan afek positif dan penurunan afek negatif. Pelatihan kebersyukuran memberikan dampak positif berupa perubahan sudut pandang dalam menyikapi peritiwa-peristiwa yang terjadi dalam hidup yang kemudian membantu subjek untuk belajar menerima kondisi saat ini. Implikasi dari penelitian ini adalah untuk bisa meningkatkan kesejahteraan subjektfi, remaja perlu belajar untuk menerima kondisi saat ini dan mensyukuri hal-hal kecil yang telah diperoleh.