PENAMPILAN 11 GALUR BUNCIS (Phaseolus vulgaris L.) F5 BERDAYA HASIL TINGGI DAN BERPOLONG UNGU

Main Authors: Rahmawati, Annisaa; Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Kendarini, Niken; Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Soegianto, Andy; Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya
Format: Article application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya , 2018
Subjects:
Online Access: http://protan.studentjournal.ub.ac.id/index.php/protan/article/view/450
Daftar Isi:
  • Buncis (Phaseolus vulgaris L.) merupakan salah satu komoditas yang cukup populer di masyarakat. Dalam upaya perbaikan kualitas dan produktivitas tanaman buncis, telah dilakukan perakitan varietas baru yaitu dengan melakukan persilangan antara varietas buncis introduksi dengan varietas lokal. Persilangan tersebut bertujuan untuk memperoleh keturunan berdaya hasil tinggi dan berpolong ungu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penampilan 11 galur buncis (Phaseolus vulgaris L.) F5 hasil persilangan varietas introduksi dan varietas lokal. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari sampai Mei 2015 di Dusun Suwaluan, Desa Tawang Argo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Bahan yang digunakan ialah benih dari 11 galur F5 buncis berpolong ungu (PQxGI-169-1-14, PQxGK-1-12-29, GIxPQ-12-2-18, GIxPQ-35-11-23, GIxPQ-23-10-39, GIxPQ-19-10-16, GKxPQ-12-4-35, GKxCS 6-6-47, GKxCS 108-1-1, GKxCS 97-2-5, GKxCS 54-11-44), benih tetua dari 11 galur tersebut (Gogo Kuning, Gilik Ijo, Purple Queen, dan Cherokee Sun), pupuk urea, pupuk SP-36, pupuk KCl, dan pestisida. Penelitian disusun tanpa menggunakan rancangan percobaan dan metode pengamatan berupa Single Plant. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua galur buncis berpolong ungu generasi F5 sudah seragam dalam karakter kualitatif dan karakter kuantitatif yang diamati, karena memiliki derajat kemiripan lebih dari 70%.