PENELITIAN PENGERINGAN HERBA CENTELLA ASIATICA (L.) URBAN (PEGAGAN)
| Main Authors: | Sutjipto, Sutjipto; Balai Penelitian Tanaman Obat, Tawangmangu, Hutapea, Johnny Ria; Balai Penelitian Tanaman Obat, Tawangmangu |
|---|---|
| Other Authors: | BADAN LITBANGKES KEMENKES |
| Format: | Article application/pdf eJournal |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Warta Tumbuhan Obat Indonesia
, 2012
|
| Online Access: |
http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/wtoi/article/view/2517 |
Daftar Isi:
- Centella asiatica (L.) Urban, suku Apiaceae merupakan herba tahunan dan tumbuh liar di seluruh Indonesia serta daerah beriklim tropik, pada umumnya dari dataran rendah sampai ketinggian 2500 m d.p.l., tumbuh di tempat terbuka atau pada tempat yang sedikit kenaungan, yaitu pada tanah kering atau tegalan, tanah pinggir parit maupun pada tanah becek. Bagian tanaman yang digunakan untuk obat adalah seluruh tanaman. Biasanya dikumpulkan dari tumbuhan liar dan sulit dibedakan asal tumbuh tanaman, apakah di tanah kering, tanah pinggir parit, atau tanah becek. Sedang waktu yang diperlukan untuk mengeringkan tanaman dari ketiga tempat tumbuh tersebut diperkirakan berbeda, karena kelembaban tempat tumbuh yang berbeda. Untuk itu dilakukan penelitian pengeringan tanaman dalam oven pada suhu 40°C untuk mengetahui waktu pengeringan yang diperlukan. Hasil yang diperoleh diharapkan dapat menjadi pegangan untuk mengeringkan herba pegagan yang tidak diketahui asal tempat tumbuhnya.Pengeringan untuk tanaman bahan yang berasal dari tanaman yang tumbuh di tempat kering, di pinggiran parit maupun tanah becek memerlukan waktu 74 jam tanpa menunjukkan perbedaan fragmen serbuk. Oleh karena dalam penelitian ini yang diamati hanya kerusakan fragmen serbuk secara mikroskopi, maka masih perlu diteliti tentang perubahan kandungan kimianya. Selain itu perlu diteliti penggunaan alat pengering lain, seperti penggunaan sinar matahari dan hanya dengan diangin-anginkan.