Aktivitas Antioksidan Kolagen dari Kulit Ikan Patin (Pangasius sp.) dengan Enzim Bromelin Kasar Kulit Nanas (Ananas comosus L.)
Main Authors: | Yanti, Fitri, Dharmayanti, Niken, Suryanti, Suryanti |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://journal.ipb.ac.id/index.php/jphpi/article/view/36731 http://journal.ipb.ac.id/index.php/jphpi/article/view/36731/23391 |
Daftar Isi:
- Pangas catfish skin is one of fishery by-products containing certain compounds which have the potential to be used as an alternative source of collagen having antioxidant activity. The purpose of this study is to determine the antioxidant activity in collagen, so that it can be used as an antioxidant material. Collagen was made using crude bromelain enzyme from pineapple peel with an activity of 1.0 U/g in several stages, which were pretreatment, deproteinization, degrasing, and extraction, using factorial RAL with a combination of 3 hours, 3.5 hours and 4 hours and crude enzyme concentration of 0 ; 1.5% ; 2%. The results of the observations showed that the best solubility was obtained in the T3E2 treatment which was 98.96%. The best viscosity was 22.67 cP. The best acidity (pH) at T1.E2 was 6.73. The molecular weights α1, α2, β and ƴ were : 131.51 kDa, 110.48 kDa, 202.48 kDa and 243.93 kDa. The best antioxidant activity was in T1.E3 treatment, which was 20.45 ferrous sulfate/g.
- Kulit patin merupakan salah satu hasil samping industri perikanan memiliki kandungan senyawa yang berpotensi sebagai sumber alternatif kolagen mengandung aktivitas antioksidan. Tujuan penelitian ini adalah menentukan aktivitas antioksidan yang terkandung dalam kolagen dari kulit ikan patin diekstraksi dengan enzim bromelin kasar dari kulit buah nanas. Kolagen dibuat dengan menggunakan enzim bromelin kasar dari kulit nanas dengan aktifitas 1.0 U/g dengan beberapa tahapan yaitu praperlakuan, deproteinase, degrasing dan ekstraksi, data perlakuan dengan kombinasi waktu perendaman dan kosentrasi enzim bromelin kasar, dengan waktu perendaman 3 jam, 3,5 jam dan 4 jam dan kosentrasi enzim bromelin kasar 0; 1,5; 2%, dianalisis dengan statistik menggunakan RAL faktorial. Hasil dari pengamatan menunjukkan bahwa kelarutan terbaik didapat pada perlakuan T3.E2 yaitu 98,96%, Viskositas terbaik yaitu 22,67 cP , derajat keasaman (pH) terbaik pada T1.E2 yaitu 6,73, berat molekul α1, α2, β dan γ adalah : 131,51 kda, 110,48 kda, 202,48 kda dan 243,93 kda, aktivitas antioksidan terbaik pada perlakuan T1.E3 yaitu 20,45 ferrous sulfate/g.