Potensi Ketahanan Pangan Indonesia Melalui Diversifikasi Pangan Berbasis Informasi Perlindungan Varietas Tanaman (PVT) Dalam Rangka Penanggulangan Kemiskinan
Main Author: | dkk., Ferianto |
---|---|
Format: | Article application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Online Access: |
http://jurnal.utm.ac.id/index.php/jpi/article/view/517 |
Daftar Isi:
- Dalam beberapa tahun belakangan ini, masalah ketahanan pangan menjadi isu penting di Indonesia, bahkan di dunia juga mulai dilanda oleh krisis pangan. Sistem Perlindungan Varietas Tanaman merupakan salah satu pendorong industri perbenihan dan ditunjang dengan pelayanan perizinan pertanian melalui satu pintu tentunya secara tidak langsung dapat berkontribusi dalam pencapaian ketahanan pangan dan pembangunan pertanian pada umumnya. Oleh karena itu, penting dilakukan kajian mengenai kontribusi informasi PVT yang berkaitan dengan tanaman pangan yang diharapkan hasil kajian ini dapat dijadikan acuan dalam mengambil kebijakan pembangunan dalam rangka meningkatkan dan mempertahankan ketahanan pangan khususnya di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah mengetahuui potensi ketahanan pangan di Indonesia melalui diversifikasi pangan berdasarkan informasi PVT, mengetahui tanaman-tanaman pangan yang menjadi unggulan dan prospektif dijadikan komoditi pangan, mengetahui dan membuat suatu rekomendasi upaya-upaya solutif untuk meningkatkan ketahanan pangan dan mengatasi krisis pangan. Penelitian ini menggunaan metodologi penelitian kualitatif dengan pendekatan studi literatur, analisis database PVT, wawancara dan diskusi terfokus. Ketiga pendekatan ini dilakukan selain untuk memperoleh informasi mengenai potensi ketahanan pangan dan materi yang terkait dengan tema tersebut juga untuk menguji silang dan mengkonfirmasi data dan informasi yang diperoleh dari masing-masing pendekatan. Hasil kajian menyimpulkan bahwa tercapainya ketahanan pangan yang kokoh dalam jangka panjang melalui program diversifikasi pangan berbasis kemandirian pangan (berbasis sumber varietas tanaman lokal) yang informasi databasenya dapat diperoleh dan dikembangkan melalui sumber data Perlindungan Varietas Tanaman (PVT) dan Pendaftaran Varietas Lokal. Diversifikasi pangan berpotensi mengurangi masalah pengangguran dan kemiskinan, kesenjangan antar wilayah, ketergantungan terhadap pangan impor serta memelihara stabilitas ekonomi makro. Diversifikasi pangan harusnya menjadi strategi pemerintah (bukan hanya Kementerian Pertanian) dan ditetapkan sebagai program nasional. Oleh karenanya, pemerintah harus memiliki komitmen yang tinggi dalam memperbaiki nasib petani dan konsisten dalam pencapaian ketahanan pangan nasional. Kata kunci: ketahanan pangan, diversifikasi pangan, Perlindungan Varietas Tanaman (PVT)