PENDUGAAN BIOMASA PADA HUTAN TANAMAN PINUS (Pinus merkusii Jungh et de Vriese) DAN KONSERVASI KARBON TANAH DI CIANTEN, JAWA BARAT

Main Author: Siregar, Chairil Anwar
Other Authors: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
Format: Article info eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan , 2016
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1204
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1204/1126
ctrlnum --ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1204
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">PENDUGAAN BIOMASA PADA HUTAN TANAMAN PINUS (Pinus merkusii Jungh et de Vriese) DAN KONSERVASI KARBON TANAH DI CIANTEN, JAWA BARAT</title><creator>Siregar, Chairil Anwar</creator><subject lang="id-ID">Persamaan allometri; biomasa karbon; konservasi karbon tanah; Pinus merkusii Jungh et de Vriese</subject><description lang="id-ID">Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh formulasi persamaan allometrik yang diperlukan untuk estimasi biomasa bagian atas, biomasa bagian bawah, dan biomasa total tanaman Pinus merkusii Jungh et de Vriese berdasarkan pengukuran langsung 80 pohon contoh di hutan tanaman di RPH Gunung Bunder dan RPH Cianten, BKPH Leuwiliang, Jawa Barat. Persamaan ini sangat diperlukan dalam menghitung karbon tersimpan dalam biomasa. &#xA0;Metode destructive sampling dilakukan pada tegakan berumur 1, 4, 5, 11, 19, dan 24 &#xA0;tahun. &#xA0;Analisa &#xA0;tanah &#xA0;juga &#xA0;dilakukan &#xA0;mencakup &#xA0;kerapatan &#xA0;lindis &#xA0;pada &#xA0;kedalaman&#xA0; 0-100 &#xA0;cm &#xA0;serta kandungan karbon tanah. &#xA0;Data ini digunakan untuk menghitung akumulasi kandungan karbon pada tubuh tanah. &#xA0;Formulasi persamaan allometrik yang dihasilkan untuk biomasa bagian atas adalah Y = 0,0936X2,4323, R2 &#xA0;= 0,9536, untuk biomasa bagian bawah Y = 0,0103X2,6036, R2 &#xA0;= 0,9424, dan untuk biomasa total Y = 0,1031X2,4587, R2 = 0,9541, di mana &#xA0;X adalah diameter setinggi dada. Persamaan ini direkomendasikan untuk estimasi biomasa karena hanya berdasarkan variabel diameter setinggi dada, sederhana, dan menguntungkan. Variabel ini mudah diukur di lapangan dan sangat umum dicatat dalam kegiatan inventarisasi hutan. &#xA0;Hasil penelitian menunjukkan bahwa produksi biomasa total pada umur tegakan 1, 4, 5, 11, 19, 24 tahun masing- masing adalah sebesar 0,25 ton/ha; 25,43 ton/ha; 29,84 ton/ha; 159,35 ton/ha; 411,89 ton/ha; dan 421,60 ton/ha (setara dengan 0,13 ton C/ha; 12,72 ton C/ha; 14,92 ton C/ha; 79,68 ton C/ha; 205,95 ton C/ha; dan 210,80 ton C/ha). &#xA0;Selanjutnya jumlah kumulatif konservasi karbon tanah pada kedalaman 0-100 cm adalah sebesar 195,43 ton C/ha dan produksi serasah berkisar 49,04-94,23 kg/ha dengan rataan 74,10 kg/ha.</description><publisher lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan</publisher><contributor lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan</contributor><date>2016-03-28</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><type>Other:</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1204</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam; Vol 4, No 3 (2007): Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam; 251-266</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam; Vol 4, No 3 (2007): Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam; 251-266</source><source>2540-9689</source><source>0216-0439</source><language>ind</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1204/1126</relation><rights lang="id-ID">##submission.copyrightStatement##</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1204</recordID></dc>
language ind
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
Other:
Journal:eJournal
author Siregar, Chairil Anwar
author2 Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
title PENDUGAAN BIOMASA PADA HUTAN TANAMAN PINUS (Pinus merkusii Jungh et de Vriese) DAN KONSERVASI KARBON TANAH DI CIANTEN, JAWA BARAT
publisher Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
publishDate 2016
topic Persamaan allometri
biomasa karbon
konservasi karbon tanah
Pinus merkusii Jungh et de Vriese
url http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1204
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1204/1126
contents Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh formulasi persamaan allometrik yang diperlukan untuk estimasi biomasa bagian atas, biomasa bagian bawah, dan biomasa total tanaman Pinus merkusii Jungh et de Vriese berdasarkan pengukuran langsung 80 pohon contoh di hutan tanaman di RPH Gunung Bunder dan RPH Cianten, BKPH Leuwiliang, Jawa Barat. Persamaan ini sangat diperlukan dalam menghitung karbon tersimpan dalam biomasa. Metode destructive sampling dilakukan pada tegakan berumur 1, 4, 5, 11, 19, dan 24 tahun. Analisa tanah juga dilakukan mencakup kerapatan lindis pada kedalaman 0-100 cm serta kandungan karbon tanah. Data ini digunakan untuk menghitung akumulasi kandungan karbon pada tubuh tanah. Formulasi persamaan allometrik yang dihasilkan untuk biomasa bagian atas adalah Y = 0,0936X2,4323, R2 = 0,9536, untuk biomasa bagian bawah Y = 0,0103X2,6036, R2 = 0,9424, dan untuk biomasa total Y = 0,1031X2,4587, R2 = 0,9541, di mana X adalah diameter setinggi dada. Persamaan ini direkomendasikan untuk estimasi biomasa karena hanya berdasarkan variabel diameter setinggi dada, sederhana, dan menguntungkan. Variabel ini mudah diukur di lapangan dan sangat umum dicatat dalam kegiatan inventarisasi hutan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produksi biomasa total pada umur tegakan 1, 4, 5, 11, 19, 24 tahun masing- masing adalah sebesar 0,25 ton/ha; 25,43 ton/ha; 29,84 ton/ha; 159,35 ton/ha; 411,89 ton/ha; dan 421,60 ton/ha (setara dengan 0,13 ton C/ha; 12,72 ton C/ha; 14,92 ton C/ha; 79,68 ton C/ha; 205,95 ton C/ha; dan 210,80 ton C/ha). Selanjutnya jumlah kumulatif konservasi karbon tanah pada kedalaman 0-100 cm adalah sebesar 195,43 ton C/ha dan produksi serasah berkisar 49,04-94,23 kg/ha dengan rataan 74,10 kg/ha.
id IOS1859.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1204
institution Badan Litbang Kehutanan
institution_id 104
institution_type library:special
library
library Perpustakaan Badan Litbang Kehutanan
library_id 15
collection Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam
repository_id 1859
city JAKARTA SELATAN
province DKI JAKARTA
repoId IOS1859
first_indexed 2016-09-25T11:08:59Z
last_indexed 2017-07-10T05:45:29Z
recordtype dc
merged_child_boolean 1
_version_ 1767025161861595136
score 17.538404