KEPADATAN POPULASI DAN KARAKTERISTIK HABITAT TARSIUS (Tarsius spectrum Pallas 1779) DI KAWASAN PATUNUANG, TAMAN NASIONAL BANTIMURUNG-BULUSARAUNG, SULAWESI SELATAN

Main Authors: Qiptiyah, Maryatul, Setiawan, Heru
Other Authors: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
Format: Article info eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan , 2016
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1105
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1105/1029
ctrlnum --ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1105
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">KEPADATAN POPULASI DAN KARAKTERISTIK HABITAT TARSIUS (Tarsius spectrum Pallas 1779) DI KAWASAN PATUNUANG, TAMAN NASIONAL BANTIMURUNG-BULUSARAUNG, SULAWESI SELATAN</title><creator>Qiptiyah, Maryatul</creator><creator>Setiawan, Heru</creator><subject lang="id-ID">Kepadatan populasi; habitat; tarsius; satwa endemik</subject><description lang="id-ID">&#xA0;Tarsius merupakan salah satu satwa endemik Sulawesi yang dilindungi dan hidup, baik di hutan primer maupun hutan sekunder. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kepadatan populasi dan karakteristik habitat tarsius (Tarsius spectrum Pallas 1779) di Kawasan Patunuang, TN Bantimurung-Bulusaraung, Sulawesi Selatan. Penghitungan kepadatan populasi menggunakan metode transect line&#xA0; dan concentration count, karakteristik habitat didekati dengan analisis vegetasi menggunakan metode kuadrat. Hasil penelitian manunjukkan bahwa tarsius hidup berkelompok antara &#xA0;2-8 individu dengan kepadatan populasi di kawasan Patunuang yang didapatkan selama penelitian adalah sebesar 70,15 individu/km2. Habitat tarsius adalah hutan campuran dengan bambu (Bambusa multiflex) yang rapat sekitar celah tebing karst. Indeks Nilai Penting tertinggi pohon, tiang, pancang dan anakan masing-masing adalah kayu nona (Metrosideros sp.) (75,01), lambere (Melochia umbellata) (37,08), puca (Barringtonia racemosa (L.) Spreng) (19,31), dan bu&#x2019;rung (Ailanthus sp.) (25,64).</description><publisher lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan</publisher><contributor lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan</contributor><date>2016-03-24</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><type>Other:</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1105</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam; Vol 9, No 4 (2012): Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam; 363-371</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam; Vol 9, No 4 (2012): Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam; 363-371</source><source>2540-9689</source><source>0216-0439</source><language>ind</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1105/1029</relation><rights lang="id-ID">##submission.copyrightStatement##</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1105</recordID></dc>
language ind
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
Other:
Journal:eJournal
author Qiptiyah, Maryatul
Setiawan, Heru
author2 Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
title KEPADATAN POPULASI DAN KARAKTERISTIK HABITAT TARSIUS (Tarsius spectrum Pallas 1779) DI KAWASAN PATUNUANG, TAMAN NASIONAL BANTIMURUNG-BULUSARAUNG, SULAWESI SELATAN
publisher Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
publishDate 2016
topic Kepadatan populasi
habitat
tarsius
satwa endemik
url http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1105
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1105/1029
contents Tarsius merupakan salah satu satwa endemik Sulawesi yang dilindungi dan hidup, baik di hutan primer maupun hutan sekunder. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kepadatan populasi dan karakteristik habitat tarsius (Tarsius spectrum Pallas 1779) di Kawasan Patunuang, TN Bantimurung-Bulusaraung, Sulawesi Selatan. Penghitungan kepadatan populasi menggunakan metode transect line dan concentration count, karakteristik habitat didekati dengan analisis vegetasi menggunakan metode kuadrat. Hasil penelitian manunjukkan bahwa tarsius hidup berkelompok antara 2-8 individu dengan kepadatan populasi di kawasan Patunuang yang didapatkan selama penelitian adalah sebesar 70,15 individu/km2. Habitat tarsius adalah hutan campuran dengan bambu (Bambusa multiflex) yang rapat sekitar celah tebing karst. Indeks Nilai Penting tertinggi pohon, tiang, pancang dan anakan masing-masing adalah kayu nona (Metrosideros sp.) (75,01), lambere (Melochia umbellata) (37,08), puca (Barringtonia racemosa (L.) Spreng) (19,31), dan bu’rung (Ailanthus sp.) (25,64).
id IOS1859.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1105
institution Badan Litbang Kehutanan
institution_id 104
institution_type library:special
library
library Perpustakaan Badan Litbang Kehutanan
library_id 15
collection Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam
repository_id 1859
city JAKARTA SELATAN
province DKI JAKARTA
repoId IOS1859
first_indexed 2016-09-25T11:08:54Z
last_indexed 2017-02-25T13:23:59Z
recordtype dc
merged_child_boolean 1
_version_ 1767025160213233664
score 17.538404