ANALISIS SPASIAL TINGKAT KERUSAKAN KAWASAN SUAKA MARGASATWA PADANG SUGIHAN SUMATERA SELATAN
Main Authors: | Kunarso, Adi, Syabana, Tubagus Angga Anugrah, Mareti, Shabiliani, Azwar, Fatahul, Kharis, Taufan, Nuralamin, Nuralamin |
---|---|
Other Authors: | Badan Restorasi Gambut |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/5254 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/5254/4845 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/downloadSuppFile/5254/546 |
ctrlnum |
--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai?verb=ListSets:article-5254 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">ANALISIS SPASIAL TINGKAT KERUSAKAN KAWASAN SUAKA MARGASATWA PADANG SUGIHAN SUMATERA SELATAN</title><creator>Kunarso, Adi</creator><creator>Syabana, Tubagus Angga Anugrah</creator><creator>Mareti, Shabiliani</creator><creator>Azwar, Fatahul</creator><creator>Kharis, Taufan</creator><creator>Nuralamin, Nuralamin</creator><subject lang="id-ID">Suaka Margasatwa Padang Sugihan; restorasi; analisis spasial</subject><description lang="id-ID">Kawasan Suaka Margasatwa Padang Sugihan merupakan habitat penting bagi gajah sumatera. Namun demikian kondisinya saat ini terus mengalami tekanan terutama akibat kebakaran, pembalakan liar, dan penguasan lahan oleh oknum masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pemetaan tingkat kerusakan Suaka Margasatwa Padang Sugihan dan mengidentifikasi penyebab kerusakan sebagai bagian kegiatan perencanaan pemulihan ekosistem. Analisis kerusakan kawasan menggunakan sistem informasi geografis dengan metode skoring tumpeng susun dan pembobotan terhadap parameter-parameter yang berpengaruh terhadap kerusakan kawasan, yaitu tutupan lahan, frekuensi kebakaran, areal berkanal dan lahan gambut, sensivitas ekologi dan sensivitas sosial. Setiap parameter akan memiliki bobot yang berbeda berdasarkan pengaruhnya terhadap kerusakan kawasan dan kelangsungan hidup spesies kunci. Hasil penelitian menunjukkan kawasan dengan tingkat kerusakan berat seluas 13.219,60 Ha (15%), rusak sedang seluas 31.867,20 Ha (36%), dan rusak ringan seluas 42.555,91 Ha (49%). Areal yang mengalami kerusakan berat merupakan area yang diusulkan menjadi prioritas utama kegiatan pemulihan ekosistem. Kerusakan ekosistem di SM Padang Sugihan terutama disebabkan oleh kebakaran hutan yang terjadi secara berulang, pembalakan hutan, dan pembukaan kanal drainase. Ketiga faktor tersebut menyebabkan hilangnya masa gambut dan berkurang/ hilangnya komposisi vegetasi asli.</description><publisher lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan</publisher><contributor lang="id-ID">Badan Restorasi Gambut</contributor><date>2019-12-09</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/5254</identifier><identifier>10.20886/jphka.2019.16.2.191-206</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam; Vol. 16, No. 2 (2019): Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam; 191-207</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam; Vol. 16, No. 2 (2019): Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam; 191-207</source><source>2540-9689</source><source>0216-0439</source><language>ind</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/5254/4845</relation><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/downloadSuppFile/5254/546</relation><rights lang="id-ID">##submission.copyrightStatement##</rights><rights lang="id-ID">http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai?verb=ListSets:article-5254</recordID></dc>
|
language |
ind |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other Other: File:application/pdf File Journal:eJournal |
author |
Kunarso, Adi Syabana, Tubagus Angga Anugrah Mareti, Shabiliani Azwar, Fatahul Kharis, Taufan Nuralamin, Nuralamin |
author2 |
Badan Restorasi Gambut |
title |
ANALISIS SPASIAL TINGKAT KERUSAKAN KAWASAN SUAKA MARGASATWA PADANG SUGIHAN SUMATERA SELATAN |
publisher |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan |
publishDate |
2019 |
topic |
Suaka Margasatwa Padang Sugihan restorasi analisis spasial |
url |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/5254 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/5254/4845 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/downloadSuppFile/5254/546 |
contents |
Kawasan Suaka Margasatwa Padang Sugihan merupakan habitat penting bagi gajah sumatera. Namun demikian kondisinya saat ini terus mengalami tekanan terutama akibat kebakaran, pembalakan liar, dan penguasan lahan oleh oknum masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pemetaan tingkat kerusakan Suaka Margasatwa Padang Sugihan dan mengidentifikasi penyebab kerusakan sebagai bagian kegiatan perencanaan pemulihan ekosistem. Analisis kerusakan kawasan menggunakan sistem informasi geografis dengan metode skoring tumpeng susun dan pembobotan terhadap parameter-parameter yang berpengaruh terhadap kerusakan kawasan, yaitu tutupan lahan, frekuensi kebakaran, areal berkanal dan lahan gambut, sensivitas ekologi dan sensivitas sosial. Setiap parameter akan memiliki bobot yang berbeda berdasarkan pengaruhnya terhadap kerusakan kawasan dan kelangsungan hidup spesies kunci. Hasil penelitian menunjukkan kawasan dengan tingkat kerusakan berat seluas 13.219,60 Ha (15%), rusak sedang seluas 31.867,20 Ha (36%), dan rusak ringan seluas 42.555,91 Ha (49%). Areal yang mengalami kerusakan berat merupakan area yang diusulkan menjadi prioritas utama kegiatan pemulihan ekosistem. Kerusakan ekosistem di SM Padang Sugihan terutama disebabkan oleh kebakaran hutan yang terjadi secara berulang, pembalakan hutan, dan pembukaan kanal drainase. Ketiga faktor tersebut menyebabkan hilangnya masa gambut dan berkurang/ hilangnya komposisi vegetasi asli. |
id |
IOS1859.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai?verb=ListSets:article-5254 |
institution |
Badan Litbang Kehutanan |
institution_id |
104 |
institution_type |
library:special library |
library |
Perpustakaan Badan Litbang Kehutanan |
library_id |
15 |
collection |
Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam |
repository_id |
1859 |
city |
JAKARTA SELATAN |
province |
DKI JAKARTA |
repoId |
IOS1859 |
first_indexed |
2019-12-11T15:36:57Z |
last_indexed |
2020-01-02T08:17:34Z |
recordtype |
dc |
merged_child_boolean |
1 |
_version_ |
1767025171618594816 |
score |
17.538404 |