PERUBAHAN KANDUNGA KARBON TANAH PADA TEGAKAN Paraserianthes falcataria (L) Nielsen DI SUKABUMI, JAWA BARAT
Main Authors: | Siringoringo, Harris Herman, Siregar, Chairil Anwar |
---|---|
Other Authors: | Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/4547 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/4547/4161 |
Daftar Isi:
- Karbon tanah dapat mempengaruhi dan dipengaruhi oleh perubahan lingkungan. Oleh karena itu, mempelajari perubahan kandungan karbon tanah di bawah tegakan hutan tanaman adalah sangat penting. Tujuan utama penelitian ini untuk mendapatkan informasi tentang perubahan kandungan karbon dengan cara membandingkan kandungan karbon tanah, kerapatan tanah, dan simpanan karbon tanah kumulatif pada tegakan hutan tanaman Paraserinthes falcataria (L) Nielsen dan vegetasi awalnya (hutan sekunder). Penelitian dilaksanakan pada jenis tanah Latosol Coklat Kemerahan (Ferralsols/Oxisols) dengan kondisi iklim B (curah hujan tahunan 2.929 mm) di Desa Buniwangi, Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kandungan karbon tanah lebih tinggi pada lapisan permukaan tanah dan menurun pada lapisan tanah yang lebih bawah. Karbon tanah pada kedalaman 0-30 cm di bawah tegakan P. falcataria dan vegetasi baseline tidak menunjukkan perbedaan, yaitu berturut-turut 1,52-3, 16 % dan 1,24-3,21 %. Sedangkan kerapatan tanah (BD) pada tegakan P. falcataria lebih tinggi daripada kerapatan tanah pada vegetasi baseline pada kedalaman 0-30 cm, yaitu berturut-turut 0,83-0,86 glee dan 0,73-0,76 glee. Sementara simpanan karbon tanah kumulatifpada kedalaman 0-30 cm di bawah tegakan P.falcataria sedikit lebih tinggi daripada vegetasi baseline walaupun secara statistik tidak menunjukkan perbedaan, yaitu sebesar59,43 ton/ha dan 51, 16 ton/ha secara berurutan. Si stem tegakan hutan tanaman rakyat jenis P. falcataria belum memberikan pengaruh yang berarti terhadap peningkatan kandungan karbon tanah dan simpanan karbon tanah kumulatif pada saat tegakan berumur 6-7 tahun.