PERSEPSI LEMBAGA STRATEGIS TERHADAP KRITERIA DAN INDIKATOR PENGELOLAAN HUTAN ALAM PRODUKSI LESTARI
Main Authors: | Aswandi, Aswandi, Harahap, Rusli MS |
---|---|
Other Authors: | Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1186 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHKA/article/view/1186/1108 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang persepsi dari berbagai lembaga strategis terhadap setiap kriteria indikator Pengelolaan Hutan Alam Produksi Lestari (PHAPL), hasil pengujian penerapan kriteria dan indikator, permasalahan yang muncul, dan hasil perumusan berbagai strategi pengelolaan hutan lestari. Hasil menunjukkan bahwa pemenuhan kriteria prasyarat memiliki bobot tertinggi terhadap pencapaian pengelolaan hutan lestari khususnya indikator kepastian kawasan unit manajemen. Disadari oleh masing-masing stakeholder bahwa kepastian status unit manajemen merupakan dasar dari kepastian pengusahaan hutan dan ketidakpastian, hal ini merupakan akar dari konflik yang terjadi antara masyarakat dengan pemegang konsesi Hak Pengusahaan Hutan (HPH). Masalah ini juga diakibatkan oleh tidak terakomodasikannya kepentingan masyarakat terhadap sumberdaya hutan. Oleh karena itu strategi pemecahannya harus diarahkan pada penetapan kepastian kawasan, perbaikan pasar perkayuan (termasuk pengatasan illegal trade), dan pengikursertaan masyarakat dalam kegiatan pengelolaan hutan. Dalam implementasi penilaian kriteria dan indikator PHAPL, mekanisme penilaian yang terlalu spesifik dan kaku cenderung menyulitkan penilai untuk mengakomodasikan dinamika perubahan yang terjadi dan juga cenderung lebih bersifat teknis prosedural, sehingga diperlukan perumusan kembali terutama berkaitan dengan berbagai aspek gangguan dan kondisi spesifik hutan alam produksi.