Identifikasi faktor-faktor internal manajemen material konsep just in time dan kesiapan penerapannya pada industri konstruksi di indonesia

Main Authors: Agus Tisna Permana, author, Add author: Bambang Trigunarsyah, supervisor
Format: Masters Bachelors
Terbitan: Fakultas Teknik Universitas Indonesia , 2001
Subjects:
Online Access: http://lontar.ui.ac.id/detail?id=96243
Daftar Isi:
  • Dalam industri konstruksi, manajemen malarial masih kurang diperhalikan, sehingga menimbulkan pemborosan, baik pada persediaan material yang bcrlebihan maupun fasililas tempat persediaan atau gudang. Persediaan material yang berlebih memerlukan tempat dan pengelolaan yang baik, hal ini akan menambah biaya yang seharusnya tidak perlu, disamprng itu persediaan material yang berlebih akan menimbulkan resiko-resiko seperti kehilangan dan kerusakan pada saat inventaris. Untuk itu diperlukan suatu metode manajemen material yang dapat mengatasi permasalahan-permasalahan pengelolaan material yamg semakin luas dan rumit. <i>Just in Time</i> merupakan pendekatan metodologi dalam manajemen material yang dapal mengurangi waste dan resiko-resiko yang terjadi. Penelitian dimaksudkan unluk mengetahui kondisi <i>existing</i> manajemen material industri konstruksi dan mengerahui tingkan kesiapan penerapan manajemen material konsep <i>Just in Time</i> ditinjau dari faklor eksternal. Dari hasil wawancara terstruktur dengan para pakar yang memiliki pengalaman dalam bidang konstruksi, menunjukkan bahwa 2 kondisi <i>existing management</i> material sudah melakukan tahapan-tahapan dengan konsep <i>Just in Time</i>, kesiapan penerapan manajemen material konsep <i>Just in Time</i> ditinjau dari faktor eksternal sudah siap, tetapi pada faktor eksternal seperti kebijakan pemerintah, kebijakan <i>owner</i>, kinerja <i>supplier</i>, dan jasa transportasi perlu perhatian khusus.