Hubungan antara kepemimpinan efektif kepala ruangan dengan kepuasan kerja perawat pelaksana di Ruang Rawat Inap RSU Labuang Baji Makassar, 2001
Main Authors: | Haslinda Wahab, author, Add author: Tien Gartinah, supervisor, Add author: , Add author: Sinaga, Nesty, examiner, Add author: Tedjanto Alhafish, examiner |
---|---|
Format: | Masters Bachelors |
Terbitan: |
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia
, 2001
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://lontar.ui.ac.id/detail?id=73034 |
Daftar Isi:
- Kepala ruangan pada unit rawat Inap Rumah Sakit sebagai salah satu manajer keperawatan bertanggung jawab atas keberhasilan pelayanan keperawatan. Disamping itu kepala ruangan harus mampu memotivasi, memimpin, memahami hubungan interpersonal serta kebutuhan dan keinginan perawat agar dapat menimbulkan kepuasan bagi mereka yang akan melaksanakan pekerjaan. Untuk itu peneliti tertarik melakukan penelitian mengenai hubungan antara kepemimpinan efektif kepala ruangan dengan kepuasan kerja perawat pelaksana di ruang rawat inap RSU Labuang Baji Makassar. Rumah Sakit Umum Labuang Baji Makassar sebagai tempat penelitian yang meliputi 16 ruang rawat inap dengan melibatkan 143 perawat pelaksana sebagai responden. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif korelasi yang bersifat cross sectional dengan tujuan untuk melihat hubungan antara indikator yakni kepemimpinan efektif kepala ruangan, kepuasan kerja dan karakteristik perawat pelaksana. Penelitian ini menunjukkan tingkat kepuasan kerja yang diukur dengan kondisi kerja yang dirasakan dan yang diharapkan dengan rasio rata-rata 96,8 %. Dari hasil multivariate dengan uji statistik regresi linier menunjukkan dua indikator dari kepemimpinan efektif berhubungan secara signifikan dengan kepuasan kerja nilai p<0,05. Kedua indikator tersebut adalah energi dan tindakan. Tindakan menunjukan hasil yang lebih besar dari energi, ini menunjukkan adanya hubungan sebagian indikator dari kepemimpinan efektif dengan kepuasan kerja. Indikator energi berhubungan negatif dengan kepuasan kerja misalnya makin tinggi energi makin rendah kepuasan kerja. Dengan demikian diperlukan perbaikan pengertian dan isi yang terkait dengan energi dalam kepemimpinan. Makin besar semangat pimpinan dipersepsikan sebagai makin besar pula tekanan dan beban kerja perawat. Penelitian ini juga menyarankan agar kepala ruangan selalu mempertahankan bahkan meningkatkan kepemimpinannya melalui pendidikan, pelatihan dan bekerja secara efektif di dalam tim keperawatan dalam rangka menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dengan bawahannya. <hr> Correlations Study of Effective Leadership Style with Nurse's Job Satisfaction in in-Patient Care of Public Hospital Labuang Baji Makassar Head of nursing unit in a ward has main responsibility to establish excellent nursing care. For that purpose, it is necessary for the head of nursing unit to motivate, to lead, to practice excellent human relation, and to fulfill nurses need to do their job. These will lead to high job satisfaction among the nurses. For that reason this study was conducted at General Public Hospital Labuang Baji Makassar, which title Correlations Study of Effective Leadership Style with Nurse Job Satisfaction in in-Patient Care of Public Hospital Labuang .Baji Makassar. The hospital has 16 in-patient wards with total 143 nurse practitioners who were involved in this study as respondents. This study is a quantitative survey with a cross sectional design and the objective to examine correlation between effective leadership style of head nurse with nurse's job satisfaction. This study showed level of satisfaction which measured as ratio between expected working conditions and perceived of it, of 96,8 % in average. Multivariate statistic with linear regression showed that two indicator of effective leadership style significant related to job satisfaction score (p<O,05). These are energy and action indicators of leadership style. Action component has greater contribution than the energy indicator. These lead to correlation that leadership style has some contribution to the job satisfaction. Since the energy component related reversely, for example, the more energy of leadership the less job satisfaction. It is necessary to improve meanings and contents of the energy of leadership. More responsible and serious of the leader may be perceived as more pressure and work load to the nurses. This study also recommends that head of nursing unit should always maintain and increase the leadership style through education, training and work effectively in the nursing team in regard to establish a conducive environment for working with their sub ordinates.