Pemukiman dan fasilitas pada Tambang Batubara Sawahlunto, Padang, Sumatera Barat kajian arkeologi industri = Settlement and facilities in Sawahlunto Coal Mining, Padang, West Sumatera : study of archaeology industry / Muhammad Fajri
Main Author: | Muhammad Fajri, author |
---|---|
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/2016-3/20421054-S61174-Muhammad Fajri.pdf |
Daftar Isi:
- <b>ABSTRAK</b><br> Sawahlunto adalah wilayah yang berkembang karena adanya kegiatan produksi penambangan batubara. Penambangan batubara di wilayah ini sudah dilakukan sejak jaman pemerintahan Belanda tepatnya pada tahun 1892. Penelitian ini terfokuskan kepada bangunan-bangunan berupa rumah tinggal dan fasilitas yang ada sebagai bangunan penunjang. Berdasarkan hasil analisis didapatkan penggolongan masyarakat yang bekerja di Sawahlunto. Masyarakat itu adalah golongan kelas atas, menengah dan bawah. Mereka memiliki ciri-ciri tersendiri yang dapat dilihat berdasarkan pemukimannya dan pola keletakannya <hr> <b>ABSTRACT</b><br> Sawahlunto is a growing area because of the coal mining production activities. The production of coal in this area has been done since the days of the Dutch government in 1892 to be exact. Research was focussed to buildings such as houses and building facilities there as a supporter. Based on the analysis results obtained classification society working in Sawahlunto. The Society is upper classes, middle and bottom. They have distinctive characteristics that can be seen by settlements and patterns of the location of that buildings.