Analisis perbandingan kejadian obesitas pada anak berdasarkan status sosial ekonomi di sekolah dasar terpilih di Kota Depok tahun 2014 = Comparative analysis of genesis obesity in children based on socioeconomic status in selected elementary school in Depok 2014 / Arafah
Main Author: | Arafah, author |
---|---|
Format: | Masters Bachelors |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/2015-6/20389624-T41928-Arafah.pdf |
Daftar Isi:
- <b>ABSTRAK</b><br> Obesitas pada anak sekolah merupakan penyakit yang sudah menjadi masalah kesehatan kesehatan masyarakat. Prevalensi obesitas anak di indonesia mengalami peningkatan pada tahun 2007 sebsar 9,5% pada laki-laki dan 6,4% pada perempuan menjadi sebesar 10% pada anak laki-laki dan 7,7% pada anak perempuan pada tahun 2010 dan menjadi 8,8% padan tahun 2013. Penelitian ini membahas mengenai kejadian obesitas pada anak di dua sekolah dasar. Tujuan penelitian ini untuk membandingkan kejadian obesitas anak serta faktor-faktor yang mempengaruhinya di dua sekolah dasar. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei sampai dengan Juni 2014 di SDN Anyelir1 dengan status ekonomi menengah ke atas dan SDN Depok Jaya 7 dengan subjek penelitiannya adalah anak sekolah dasar kelas 4 dan 5. Variabel penelitian ini pola makan, kebiasaan makan, karakteristik anak, karakteristik orangtua, aktivitas fisik anak dan keterpaparan media. Penelitian ini merupakan penelitian crossectional dengan analisis perbandingan. Terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua kelompok mengenai lama waktu menonton TV dan bermain games, karakteristik orangtua, keterpaparan media, asupan energi total, asupan karbohidrat dan asupan lemak. Perbedaan status sosial ekonomi akan terjadi perbedaan pada lama menonton TV dan bermain games, asupan zat gizi energi total, karbohidrat dan lemak. Peneliti menyarankan untuk melakukan penimbangan berat badan dan tinggi badan diatas kelas 1, membudayakan kembali senam disekolah untuk memberikan waktu lebih banyak berolahraga, pembinaan kantin sekolah untuk membantu orangtua mengontrol asupan zat gizi anak. <hr> <b>ABSTRACT</b><br> Obesity in school children is a disease that has become a health problem of public health. The prevalence of child obesity in Indonesia in 2007 increased by 9.5% in men and 6.4% in women increased in 2010 to 10% in boys and 7.7% in 2013 to 8,8%. This study discusses the incidence of obesity in children at two elementary schools. The purpose of this study was to compare the incidence of childhood obesity and the factors that influence it in two elementary schools. This study was conducted in the SDN Anyelir 1 with middle high socioeconomic status and Depok Jaya SDN 7 with middle low socioeconomic status. The research subject are children of primary school grade 4 and 5 with the variables of this study diet, eating habits, child characteristics, parent characteristics , child physical activity and media exposure. This design study is a cross sectional with comparison analysis. There are significant differences between the two groups regarding the length of time watching TV and playing games, parental characteristics, media exposure, total energy intake, carbohydrate intake and fat intake. Differences in socioeconomic status will be a difference in the long watching TV and playing games, the total energy intake of nutrients, carbohydrates and fats. Researcher have suggested annually conduct anthropometric survey in school, once a week school aerobic exercising, and parents involve in school cafeteria to control the nutrient intake of children.