Lihat Juga

• Kedudukan penjamin perorangan dalam kepailitan berdasarkan undang-undang nomor 37 tahun 2004 tentang kepailitan dan penundaan kewajiban pembayaran utang = The status of personal guarantor in the bankrupcy in accordance of law number 37 of 2004 concerning of paying debt obligation
  oleh: Nico Matelesi, author
  Terbitan: (2015)
• Analisis mengenai peranan kurator dalam kepailitan ditinjau dari Undang-Undang Nomor 37 tahun 2004 tentang kepailitan dan penundaan kewajiban pembayaran utang
  oleh: Jimmy Firmansyah, author, et al.
  Terbitan: (2005)
• Analisis yuridis kedudukan kreditur separatis pemegang jaminan fidusia dalam keadaan debitur pailit : studi kasus Putusan Mahkamah Agung No. 306 K/PDT.SUS/2010 = Legal analysis of fiduciary secured creditor in case of debtors bankruptcy : case studies of Putusan Mahkamah Agung No. 306 K/PDT.SUS/2010
  Terbitan: (2013)
• Perlindungan hukum terhadap penerima fidusia sebagai kreditor separatis dalam perkara kepailitan atas adanya fidusia ganda (studi kasus : putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor : 156K/Pdt.Sus/ 2012 dan 847K/Pdt.Sus/2012 = Legal protection for a recipient of fiduciary as a secured creditor in bankruptcy cases on the existence of a double fiduciary case study the supreme court decisions of the republic of indonesia Nomor : 156K/Pdt.Sus/ 2012 dan 847K/Pdt.Sus/2012
  oleh: Indri Astuti, author
  Terbitan: (2015)
• Kajian Yuridis Terhadap Kedudukan Sita Umum Kepailitan Berdasarkan Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan Dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Dalam Putusan Nomor 16/Pdt.Sus-GGL/2017/PN.Niaga.JKT.PST
  oleh: SYAHREZA, Yuan Farrel
  Terbitan: (2019)