Gambaran stigma tenaga kesehatan dalam program pencegahan penularan HIV dari ibu ke bayi (PMTCT) dan faktor-faktor yang berhubungan = Stigma among healthcare provider in program of prevention mother to child transmission (PMTCT) and factors that related / Feby Febrina Inpresiana

Main Author: Feby Febrina Inpresiana, author
Format: Masters Bachelors
Terbitan: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia , 2012
Subjects:
Online Access: http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20330025-T-Feby Febrina Inpresiana.pdf
Daftar Isi:
  • <b>ABSTRAK</b><br> Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan dan stigma tenaga kesehatan Indonesia, khususnya Jakarta mengenai Ibu HIV yang melaksanakan pencegahan penularan HIV dari ibu ke bayinya (PMTCT) Metode : Seratus tiga tenaga kesehatan yang bekerja di bidang obstetri dan ginekologi pada RSCM, RS. Fatmawati, RSU Tangerang dan RS Persahabatan terutama yang bekerja di kamar bersalin, ruang rawat, poliklinik dan ruang operasi yang diambil dari data rumah sakit dengan cara consecutive sampling yang memenuhi kriteria inklusi , dilakukan wawancara terpimpin . Kuesioner tersebut telah dilakukan validasi pada tiga puluh orang tenaga kesehatan . Dari jawaban kuesioner tersebut akan menggambarkan data pengetahuan tentang HIV dan PMTCT, stigma , ketakutan dan diskriminasi tenaga kesehatan , yang kemudian akan dilakukan analisa bivariat serta multivariat yang terkait dengan stigma tenaga kesehatan tersebut. Hasil : Kami mendapatkan tingkat pengetahuan yaitu 89 orang (80,9%) memiliki pengetahuan yang baik mengenai HIV/AIDS. Akan tetapi pengetahuan khusus mengenai PMTCT responden memiliki pengetahuan yang buruk, hanya 8 orang (7,7%) yang menjawab benar. Dalam penelitian ini juga didapatkan faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat pengetahuan yaitu tipe tenaga kesehatan, umur, lama berkerja, serta tingkat pendidikan. Penelitian kami juga mendapatkan stigma (skor stigma tinggi) pada 65 responden (63,1%). Dilakukan analisis untuk mencari faktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya stigma dan didapatkan umur, lama menjadi tenaga kesehatan, lama bekerja di RS saat ini, tingkat pendidikan serta keikutsertaan pelatihan HIV/AIDS. Kami mendapatkan skor ketakutan dibagi menjadi ketakutan rendah pada 47 responden (42,7%) dan ketakutan tinggi pada 63 responden (57,3%). Pada penelitian ini tidak didapatkan responden yang menyatakan tidak pernah pada 9 buah pertanyaan tentang diskriminasi, sehingga semua responden dikategorikan sadar melakukan diskriminasi. Kesimpulan : Pada penelitian ini kami mendapatkan hampir semua responden memiliki stigma terhadap HIV/AIDS. Berdasarkan faktor-faktor yang mempengaruhi timbulnya stigma maka diperlukan pelatihan HIV/AIDS untuk semua tenaga kesehatan yang modulnya disesuaikan dengan umur, tingkat pendidikan serta jenis tenaga kesehatan yang terlibat. <hr> <b>ABSTRACT</b><br> Objective : To capture descriptive of knowledge level and stigma among health care provider in Indonesia that focused in Jakarta concerning HIV positive mother who received PMTCT program. Methode : one hundred and three health care provider who worked at Obstetric and gynecologic divivion at Fatmawati hospital, Tangerang hospital and Persahabatan hospital and served in delivery room, ward, outpatient clinic, and operating theatre consisting doctors, nurses and midwives were interviewed with quesioner that measure knowledge, fear, stigma and discrimination among them. Data were analyzed to get factors that related to stigma. Result : Good level of knowledge was found in 89 providers (80,9%), only 8 providers (7,7%) have good knowledge in PMTCT. High level of stigma was measured in 65 providers (63,1%). Factors that related to level of knowledge are type of service provider, age, length of time as provider and level of education. We found factors that related to stigma are age, length of time as provider, length of time in current job, level education and trained in HIV/AIDS. We get a scared scores were divided into low fear in 47 respondents (42.7%) and fear of height in 63 respondents (57.3%). In this study found no respondents who claimed never to 9 questions about discrimination, so that all respondents are categorized conscious discrimination. Conclusion : we revelead that almost all provider have stigma in HIV.AIDS. Training in HIV/AIDS is important to reduce stigma and the programs should be adjusted with age, level of education, and type of service providers.