Hubungan antara tingkat pengetahuan Infeksi Menular Seksual (IMS) dengan perilaku seksual pranikah pada remaja

Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia , 2008
Subjects:
Online Access: https://lib.ui.ac.id/detail?id=20276496
Daftar Isi:
  • Infeksi menular seksual (IMS) adalah infeksi yang dapat ditularkan melalui hubungan seksual yang tidak aman. Remaja merupakan salah satu kelompok risiko tinggi terkena IMS Hal ini dikarenakan pada remaja terjadi perubahan hormonal yang dapat meningkatkan hasrat seksual sehingga remaja berperilaku untuk menyalurkan hasrat seksual tersebut. Pengetahuan mempakan faktor yang paling penting dalam mempengaruhi perilaku seseorang. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan infeksi menular seksual dengan perilaku seksual pranikah pada remaja. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif korelasi. Alat pengumpul data berupa kuesioner. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sejumlah 121 responden pada siswa kelas XI SMA 1 Bekasi, Kota Bekasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleb remaja yang memiliki pengetahuan IMS rendah dan memiliki perilaku seksual berisiko sebanyak 59,3% (35 remaja), sedangkan remaja yang berpengetahuan tinggi dan memiliki perilaku seksual tidak berisiko sebesar 61,3% (38 remaja). Hasil penelitian dengan menggunakan uji Kai Kuadrat menunjukkan adanya hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan infeksi menular seksual dengan perilaku seksual pranikah (p value= 0,037;a= 0,05; p< 0,05). Penelitian ini merekomendasikan agar penelitian berikutnya mengidentifikasi perbedaan tingkat pengetahuan IMS dan perilaku seksual ditinjau dari usia dan jenis kelamin. Selain itu, penelitian ini merekomendasikan untuk memperluas area penelitian agar hasil yang diperoleh dapat menggambarkan keadaan populasi.