Lembaga fidusia sebagai alternatif jaminan dalam surety bond jasa konstruksi
Format: | Masters Bachelors |
---|---|
Terbitan: |
Fakultas Hukum Universitas Indonesia
, 2005
|
Online Access: |
http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/2017-2/20268455-T37754-Poppy Anggraeni.pdf |
Daftar Isi:
- <b>ABSTRAK</b><br> Jasa konstruksi merupakan bidang usaha yang banyak diminati saat ini sejalan dengan proyek-proyek pembangunan yang semakin berkembang yang dilakukan oleh para pelaku bisnis. Sebagaimana terlihat pula dari semakin meningkatnya jumlah perusahaan yang bergerak di bidang jasa konstruksi. Surety bond adalah suatu perikatan penjaminan dimana perusahaan surety mengikatkan diri guna kepentingan pemilik proyek untuk menjamin pelaksanaan atas suatu kewajiban perikatan pokok dari kontraktor, yang mengakibatkan kewajiban membayar atau memenuhi suatu prestasi tertentu terhadap pemilik proyek apabila ternyata kontraktor cidera janji atau wanprestasi. Penyerahan agunan atau collateral tidak diwajibkan dalam penerbitan surety bond. Bagaimana praktek pengikatan agunan pada suatu perusahaan asuransi dan apakah dampak positif dari pengikatan dengan fidusia adalah permasalahan yang akan dianalisa. Metode penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini yaitu dengan metode penelitian kepustakaan yang bersifat yuridis normatif karena yang akan diteliti ialah data sekunder dengan tipe penelitian eksplanatoris yang bertujuan untuk meneliti lebih lanjut permasalahan dalam praktek penjaminan dalam bisnis surety bond untuk jasa konstruksi. Untuk mengurangi munculnya risiko pihak perusahaan asuransi dari wanprestasi principal dalam hal ganti rugi atas sejumlah uang yang telah dibayarkan kepada obligee yang harus dibayarkan principal kepada surety, pihak perusahaan asuransi memerlukan kepastian hukum dari pihak principal agar nantinya perusahaan asuransi tidak dirugikan, khususnya mengenai pengembalian ganti rugi. Pengikatan suatu agunan dengan fidusia dapat mengurangi risiko kerugian bagi pihak perusahaan surety apabila terjadi klaim.