Pelanggaran iklan rokok melalui media ditinjau dari UU No. 8 tahun 1999 tentang Perlindungan konsumen (Studi kasus: Putusan Mahkamah Agung No. 1494K/Pdt/2004)
Format: | Bachelors |
---|---|
Terbitan: |
[Fakultas Hukum Universitas Indonesia, ]
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/2016-9/20200259-S22541-Fina Atikah.pdf |
Daftar Isi:
- Penelitian ini membahas mengenai pengaturan hukum terhadap iklan pada umumnya dan khususnya rokok menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku, bentuk pelanggaran yang dilakukan oleh PT. Djarum Kudus dkk, dan sanksi hukum yang dapat dikenakan terhadap PT. Djarum Kudus dkk dalam kasus pelanggaran iklan rokok di media. Penelitian ini adalah penelitian yang bersifat yuridis normatif. Hasil penelitian menyarankan bahwa pelaku usaha periklanan harus lebih memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai periklanan, sehingga tidak lagi terjadi pelanggaranpelanggaran di bidang periklanan; pemerintah, khususnya menteri teknis terkait, lebih mengawasi penegakan hukum dari ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai periklanan; dan pemerintah segera menyusun Undang-Undang yang mengatur bidang periklanan secara khusus, sehingga tidak terjadi kesalahpahaman dalam pengaturan bidang periklanan.