Dimerisasi senyawa Butyl Hydroxy Anisole (BHA) oleh Enzim Peroksidase dan Uji Aktivitas Antioksidan

Format: Bachelors
Terbitan: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia , 2007
Subjects:
Online Access: http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20179991-S30397-Alex Tri Aprianto.pdf
Daftar Isi:
  • Proses polimerisasi senyavva BHA dapat dilakukan seoara enzimatik melalui reaksi oksidatif senyavva fenolik (BHA). Enzim perioksidase dapat mengkatalisis reaksi oksidatif tersebut dimana nidrogen peroksida bertindak sebagai akseptor dan BHA sebagai donor atom nidrogen_ Ekstrak tumbunan brokoli (Brassica o/eraceae Van /ta/ioa) digunakan untuk mendapatkan enzim peroksidase yang diyakini memiliki aktivitas enzim yang tinggi_ Pemurnian ternadap ekstrak enzim kasar melalui fraksionasi bertingkat menggunakan garam ammonium sulfat dengan tingkat kejenunan (0-30)%, (30-50)% dan (50-70)% didapat fraksi ke-3 dari tingkat kejenunan (50-70)% memiliki aktivitas spesifik enzim tertinggi yaitu 0,5 U/mg bila dibandingkan fraksi sebelumnya Reaksi polimerisasi menggunakan enzim fraksi III, HZOQ, dan BHA dapat mengnasilkan suatu produk reaksi yang dalam tanap isolasi lanjut dengan fasa etil asetat mengnasilkan suatu cairan kental yang setelan diuapkan dinasilkan sebanyak 1,33 g. Hasil analisis dengan KLT didapat tiga spot dengan Rf = 0,69 , Rf = 0,8 , Rf = 0,87_ Hasil pemisanan komponen dari cairan kental menggunakan kromatografi kolom silika gel dengan fasa gerak Heksan dan etil asetat dalam perbandingan 7:1, didapat isolat seberat 4,2 mg (0,32 %) yang diduga telan terpisan dari monomer. Analisis untuk mengidentifikasi senyavva isolat menggunakan intrumentasi UV-Vis, FT-IR dan GC-IVIS menunjukkan telan terbentuk senyavva baru yang diduga dimer dari BHA yaitu 2’,3-di-tert-buty/-2-hydroxy-4’,5-dimethoxybipheny/ ether (vvaktu retensi 12,53) dan 3,3'-di-tert-buty/-5,5’-dimethoxybipheny/-2,2’-dio/ (12,83) yang masing-masing memiliki m/z 358. Proses kopling oksidatif C-0- C dan C-C diduga merupakan suatu polimerisasi dari senyavva BHA_ Kemampuannya sebagai antioksidan dapat ditunjukkan dengan uji antioksidan menggunakan metode radical scavenger menggunakan senyavva DPPH diperolen suatu nilai lC50 BHA = 6,01 pg/mL dan |C50 Isolat = 2,71 pg/mL yang menunjukkan kekuatan antioksidan isolat Iebin tinggi dibandingkan BHA