Pengaruh ekstrak daun elephantopusn scaber L.(tapak liman) terhadap epitel vagina mus musculus L.Mencit) galur DDY yang diovariektomi
Format: | Bachelors |
---|---|
Terbitan: |
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia
, 2007
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/2016-6/20175499-S31382-Poppy Yohanti Putri.pdf |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun Elephantopus scaber L. (tapak liman) dosis 350 mg/kg b.b., 700 mg/kg b.b., 1400 mg/kg b.b. dan 2800 mg/kg b.b., terhadap ketebalan epitel vagina Mus musculus L. (mencit) galur DDY yang diovariektomi. Penelitian dilakukan di Laboratorium Biologi Reproduksi dan Perkembangan Departemen Biologi FMIPA-UI. Tiga puluh ekor mencit betina galur DDY yang telah diovariektomi dibagi menjadi 6 kelompok, yaitu kelompok kontrol negatif (KK-) (akuades), kelompok kontrol positif (KK+) (estradiol benzoat) dan 4 kelompok perlakuan (KP) (ekstrak daun tapak liman) yaitu KP1, KP2, KP3 dan KP4 dengan dosis masing-masing 350 ; 700; 1400 dan 2800 mg/kg b.b. per hari. Perlakuan diberikan secara oral selama 8 hari berturut-turut. Rerata ketebalan epitel vagina pada hari ke-9 untuk KK-, KK+, KP1, KP2, KP3 dan KP4 masing-masing sebesar 5,82 ± 1,28; 8,89 ± 2,9; 8,24 ± 1,91; 8,23 ± 1,91; 9,34 ± 2,23 dan 13,04 ± 2,77 μm. Uji ANAVA menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman berpengaruh nyata terhadap ketebalan epitel vagina mencit yang diovariektomi (α = 0,05). Uji LSD menunjukkan bahwa ekstrak daun tapak liman dosis 2800 mg/kg b.b. (KP4) dapat meningkatkan ketebalan epitel vagina mencit yang diovariektomi (α = 0,05).