Pengaruh besar organisasi dan teknologi terhadap spesialisasi, kemangkiran karyawan pergantian karyawan dan produktivitas pada tiga jenis industri di Sulawesi Utara

Main Authors: Bernhard Tewal, author, Add author: S. B. Joedono, supervisor, Add author: Wahjudi Prakarsa, supervisor, Add author: Bambang Subianto, examiner
Format: Masters Bachelors
Terbitan: , 1988
Subjects:
Online Access: http://lontar.ui.ac.id/detail?id=100268
Daftar Isi:
  • <b>Latar Belakang</b><br> Kebijaksanaan pembangunan yang dilaksanakan pemerintah sejak Orde Baru telah membawa perubahan kearah kemajuan dan perbaikan yang berarti dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat Indonesia. Sejalan dengan kemajuan tersebut telah mungul-begitu banyak organisasi baru, baik organisasi-organisasi pemerintahan, organisasi-organisasi bisnis/perusahaan, maupun organisasi-organisasi sosial kemasyarakatan lainnya. Organisasi-organisasi tersebut pada dasarnya menyediakan barang-barang atau jasa-jasa yang dibutuhkan masyarakat. Namun demikian, rnenurut Gibson, organisasi bukan hanya alat untuk menyediakan barang dan jasa, tetapi organisasi juga menciptakan lingkungan tempat kehidupan kita. Organisasi menentukan pola hubungan orang-orang yang terlibat di dalamnya, baik secara intern maupun ekstern. <br><br> Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk : 1) berdasarkan analisa empirik pada tiga jenis industri di Sulawesi Utara, menyelidiki dan memahami pola hubungan antara variabel-variabel struktural itu sendiri; variabel-variabel struktural dengan variabal-variabel efektivitas; dan teknologi dengan produktivitas. 2) mengenali perbedaan pola hubungan antara variabel-variabel struktural, teknologi dan efektivitas organisasi yang disebabkan oleh jenis industri yang berlainan. 3) menguji hipotesa-hipotesa yang dikembangkan melalui pengkajian teoretik dengan harapan hasilnya dapat menyumbang dan memperkaya pemahaman teori. <br><br> Produktivitas dapat meningkat dengan spesialisasi. Namun begitu diakui juga bahwa ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi tinggi rendahnya produktivitas, misalnya teknologi. Penggunaan peralatan mesin yang sangat baik, modern dan otomatis tentu mampu menaikkan produktivitas.