Mengatasi Cacat pada Pemotongan Material Produk Klip Kabel Kulit di CV Kenes Indonesia Yogyakarta
| Main Author: | Reastuti Setianingsih, - |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.atk.ac.id/786/1/TA_2021_TPPK_1802116_Reastuti%20Setianingsih.jpg.pdf http://repository.atk.ac.id/786/2/Fulltext_2021_TPPK_1802116_Reastuti%20Setianingsih.jpg.pdf http://repository.atk.ac.id/786/ http://www.repository.atk.ac.id |
Daftar Isi:
- CV Kenes Indonesia merupakan sebuah industri yang bergerak dalam bidang leather goods terkhususnya dalam pembuatan produk tas, dompet dan aksesoris berbahan dasar kulit sapi yang berlokasi di Yogyakarta. Dalam pembuatan salah satu produknya yaitu klip kabel kulit terdapat masalah. Tujuan dari penulisan tugas akhir ini untuk (1) mengidentifikasi masalah pada proses pemotongan klip kabel kulit, (2) mengidentifikasi faktor penyebab masalah, (3) memberi masukan solusi dari masalah. Subjek dari tugas akhir ini adalah CV Kenes Indonesia dan objek tugas akhir ini adalah mengatasi cacat pada proses pemotongan. Data dikumpulkan dengan metode observasi, dokumentasi dan wawancara, kemudian diolah dengan alat bantu Statistical Process Control (SPC) yaitu berupa check sheet, histogram dan diagram sebab akibat. Hasil dari karya akhir menunjukkan bahwa (1) masalah pada proses pemotongan adalah potongan kurang rapi, (2) masalah produk tersebut disebabkan oleh faktor mesin yang disebabkan oleh cutting board yang tidak rata dan cutting dies berkarat, faktor manusia disebabkan oleh karyawan yang kurang teliti dalam proses pemotongan dan karyawan kurang kesadaran akan dalam kebersihan cutting dies dan faktor metode disebabkan tidak adanya SOP dalam produksi, (3) masukan solusi yang diberikan untuk mengatasi masalah dalam proses pemotongan adalah lebih memperhatikan kondisi alat mesin yang dipakai, memberi arahan lebih baik kepada para karyawan dalam proses pemotongan, serta membuat dan menerapkan SOP pada setiap line produksi.