Mengatasi Damage Outsole Sepatu Adidas Artikel Swift Run Pada Proses Assembling Di PT Tah Sung Hung, Brebes-Jawa Tengah
| Main Author: | Umar Abdul Azis, - |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2022
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.atk.ac.id/1229/1/TA_2022_TPPK_1902188_Umar%20Abdul%20Azis_JPG.pdf http://repository.atk.ac.id/1229/ http://www.repository.atk.ac.id |
Daftar Isi:
- PT Tah Sung Hung (TSH) merupakan perusahaan yang bergerak di bidang persepatuan di Indonesia, dengan memproduksi brand sepatu ekspor ternama yaitu “Adidas”. Salah satunya memproduksi sepatu model swift run. Pada saat pelaksanaan magang, permasalahan yang ditemukan penulis ialah terjadi nya reject damage outsole/wrinkle pada outsole, berdasarkan permasalahan tersebut penulis mengambil judul untuk karya akhir ini adalah “Mengatasi Damage Outsole Pada Proses Assembling PT Tah Sung Hung Brebes, Jawa Tengah ”. Tujuan dari karya akhir ini adalah untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan permasalahan yang ditemukan pada proses assembling yaitu reject damage outsole. Permasalahan reject damage outsole mengakibatkan rework yang mengganggu proses produksi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah pengumpulan data primer yang terdiri dari teknik observasi, teknik interview, dokumentasi, dan praktek kerja lapangan. Sedangkan metode pengumpulan data sekunder yaitu dengan teknik kepustakaan dari buku-buku dan studi online. Proses pengambilan data di PT Tah Sung Hung pada tanggal 21 Desember 2021 sampai 21 Maret 2022. Proses perakitan sepatu diawali dari proses potong bahan, perakitan upper (penjahitan), proses lasting, finshing dan packing. Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya reject damage outsole/wrinkle pada outsole adalah faktor manusia, metode, mesin, dan material yang belum sesuai. Proses perbaikan dan mengurangi terjadinya reject damage outsole adalah dengan melakukan pengarahan kepada operator, melakukan pengawasan, maintenance mesin berkala.