Pemanfaatan Limbah Karet Padat Di Pt. Sekar Wangi Group Sebagai Filler Pada Paving Block Berbasis Plastik Jenis Low Density Polyethylene (LDPE)

Main Author: Rikat Firdaus Sabda Waskita Megananda, -
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: http://repository.atk.ac.id/1018/1/TA_2022_TPKP_1903037_Rikat%20Firdaus_JPG.pdf
http://repository.atk.ac.id/1018/3/Fulltext_2022_TPKP_1903037_Rikat%20Firdaus_JPG.pdf
http://repository.atk.ac.id/1018/
http://www.repository.atk.ac.id
Daftar Isi:
  • Limbah karet padat akan menjadi masalah yang cukup serius dan rumit karena limbah karet padat sangat sulit diuraikan oleh lingkungan dan sangat tahan terhadap serangan kimia. Pemusnahan limbah karet padat dengan cara dibakar merupakan tindakan penanganan yang kurang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah karet padat sebagai filler pada proses pembuatan paving block sehingga diketahui kualitasnya berdasarkan pada SNI 03 - 0691 - 1996 tentang Bata Beton (Paving Block). Bahan-bahan yang digunakan antara lain sampah plastik LDPE, pasir, dan serbuk limbah karet padat. Komposisi bahan pada pembuatan paving block tersebut digunakan perbandingan antara matriks dengan filler yaitu 30% : 70% dan komposisi subtitusi serbuk limbah karet padat 0%, 5%, dan 10% dari jumlah pasir. Tahapan proses pembuatan paving block meliputi persiapan alat dan bahan, penimbangan bahan, pelelehan plastik, pencampuran seluruh bahan, pencetakan, dan pengujian kualitas paving block. Pengujian kualitas paving block yang dilakukan meliputi sifat tampak dan sifat fisika. Sifat fisika meliputi, densitas, kuat tekan, ketahanan aus, dan penyerapan air. Kualitas paving block cenderung berkurang seiring penambahan serbuk limbah karet padat. Kualitas paving block masih memenuhi syarat mutu SNI 03-0691-1996 terutama untuk peralatan parkir. Kualitas paving block terbaik terjadi pada komposisi serbuk limbah karet padat 5% dengan nilai kuat tekan sebesar 29,37 MPa, nilai ketahanan aus sebesar 0,130 mm/menit, sedangkan uji penyerapan air terbaik terjadi pada komposisi serbuk limbah karet padat 10% dengan nilai sebesar 6,08%.