PENYUSUNAN PENUNTUN PRAKTIKUM BERDASARKAN HASIL PENELITIAN AKTIVITAS ANTIJAMUR DAUN PEPAYA TERHADAP Capnodium mangiferae

Main Authors: Zahiya Sary, Aida, Yeni, Laili Fitri, Nurdini, Asriah
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran , 2014
Online Access: http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/6402
http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/6402/6606
Daftar Isi:
  • Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya aktivitas anti jamur ekstrak daun pepaya dan konsentrasi efektifnya terhadap jamur penyebab penyakit embun jelaga (Capnodium mangiferae), serta penyusunan penuntun praktikum pembuatan biopestisida ekstrak daun pepaya. Uji aktivitas anti jamur menggunakan metode eksperimen dengan 12 perlakuan dan 3 kali ulangan. Hasil penelitian termasuk pembuatan ekstrak daun pepaya selanjutnya dijadikan penuntun praktikum serta dilakukan uji validasi oleh 5 validator dan dianalisis berdasarkan jumlah rata-rata skor seluruh aspek. Berdasarkan hasil penelitian, ekstrak daun pepaya memiliki aktivitas anti jamur terhadap C. mangiferae yang ditandai dengan terbentuknya zona bening disekitar kertas cakram. Meskipun zona bening yang dihasilkan kecil, konsentrasi ekstrak daun pepaya paling efektif terhadap C. mangiferae adalah konsentrasi 10%. Penuntun praktikum yang dikembangkan tergolong valid (3,3) sehingga layak digunakan dalam proses pembelajaran pada sub materi upaya pencegahan pencemaran lingkungan di kelas X SMA. Kata kunci: Daun pepaya, C. mangiferae, antijamur, penuntun praktikum Abstract: This research aims to study the anti-fungal activity and effective concentration of papaya leaf extract to sooty mold (Capnodium mangiferae), and creating practical guidance of making biopesticide of papaya leaf extract. Anti-fungal activity test run by using experimental methods with 12 treatments each with 3 replications. Research results including method in making papaya leaf extract is then used as a practical guidance which is validated by 5 validators, validation is analyzed by used the average score of all aspects. Based on the results of the research, papaya leaf extract has anti-fungal activity against C. Mangiferae, which is characterized by the formation of clear zone around the paper disc. Despite the clear zone produced is small, the most effective concentration of papaya leaf extract against C. mangiferae is 10%. The practical guidance was classified as valid (3,3). This is means that it is feasible to use in the learning process on sub material prevention of environmental pollution in first grade of senior high school. Keyword: papaya leaf extract, Capnodium mangiferae, anti-fungal, practical guidance