PERISTILAHAN ALAT TRADISIONAL MENANGKAP IKAN MASYARAKAT MELAYU KECAMATAN PINOH UTARA KABUPATEN MELAWI
Main Authors: | Surahman, Taufik, Saman, Sisilya, Syahrani, Agus |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran
, 2015
|
Online Access: |
http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/10479 http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/10479/10121 |
Daftar Isi:
- Abstrak. Penelitian ini difokuskan pada bidang semantik untuk mendeskripsikan peristilahan alat tradisional menangkap ikan dalam Bahasa Melayu Dialek Melawi (BMDM). Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan bentuk penelitian kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah informan yang menuturkan BMDM tentang peristilahan alat tradisional menangkap ikan. Data dari penelitian ini adalah kata atau frasa yang mengandung peristilahan dalam alat tradisional menangkap ikan (BMDM). Teknik pengumpulan data menggunakan teknik perekaman dan wawancara. Alat pengumpulan data adalah peneliti sebagai instrumen kunci yang dibantu oleh peralatan buku catatan, instrument pertanyaan, perekam video, dan perekam suara. Teknik analisis data yaitu membaca, mengidentifikasi, mengklasifikasi, menganalisis, menginterpretasikan, mendiskusikan, menariksimpulan, dan melaporkan. Berdasarkan analisis data terdapat 208 leksem peristilahan alat tradisional menangkap ikan BMDM. Analisis terhadap data dibagi ke dalam sub masalah jenis makna dan fungsi peristilahan yang termuat leksem berdasarkana alat 46 leksem, bagian-bagian alat 73 leksem, proses pembuatan 35 leksem, dan proses penggunaan 54 leksem. Kata kunci: Peristilahan, Alat Menangkap Ikan, Melawi. Abstract. This research focuses on semantic study to describe terminology of traditional fishing tools in Melawi Malay language. This research is qualitative-descriptive research. Data source in this research is Melawi Malay native speakers. Data in this research is word or phrase of traditional fishing terminology. Data acquisition was done by interviewing and recording. Data acquisition instruments are researcher as key instrument and notebook, questionnaire, video recorder, and voice recorder. Data analysis was done by reading, identifying, classifying, analyzing, interpreting, discussing, summarizing, and reporting. The result shows that there are 208 lexemes of traditional fishing tools in Melawi Malay. Data is divided based on sub issues in this research, i.e. tools (46 lexemes), parts of tools (73 lexemes), crafting process (35 lexemes), and using process (54 lexemes). Keywords: Terminology, Fishing Tools , Melawi.