PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SEBAGAI BAHAN PENGAMATAN BERBASIS KONTEKSTUAL PADA MATA PELAJARAN DASAR-DASAR PERBANKAN KELAS X AKUNTANSI SMK NEGERI 1 SOOKO
| Main Authors: | NUR AMALIA, FITRIANA, , Rochmawati |
|---|---|
| Format: | eJournal |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Jurnal Pendidikan Akuntansi (JPAK)
, 2016
|
| Online Access: |
http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jpak/article/view/17041 |
Daftar Isi:
- Perkembangan IPTEK dalam dunia pendidikan sangatlah pesat. Penggunaan media pembelajaran akan lebih tepat jika dikaitkan dengan pembelajaran berbasis kontekstual yang digunakan pada proses mengamati dalam Kurikulum 2013. Tetapi masih jarang adanya penggunaan media pembelajaran dengan memanfaatkan perkembangan IPTEK selain penggunaan power point. Media pembelajaran yang dapat menunjang proses mengamati yang dapat melibatkan indera penglihatan dan pendengaran adalah video. Mayoritas siswa mengalami kesulitan pada saat menerima mata pelajaran dasar-dasar perbankan pada materi transfer, kliring dan inkaso. Maka media pembelajaran yang perlu dikembangkan adalah media pembelajaran sebagai bahan pengamatan berbasis kontekstual pada mata pelajaran dasar-dasar perbankan. Agar dalam proses mengamati siswa menjadi lebih tertarik dan memudahkan siswa dalam memahami materi yang dipelajari. Tujuan penelitian pengembangan ini adalah untuk mengetahui proses pengembangan, menganalisis kelayakan , dan menganalisis respon siswa terhadap media pembelajaran yang dikembangkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian dan pengembangan dan menggunakan model pengembangan menurut Thiagarajan yaitu model pengembangan 4D (Four D Models). Model ini terdiri dari 4 tahap pengembangan yaitu Define, Design. Develop dan Disseminate. Teknik pengumpulan data menggunakan angket terbuka (lembar telaah ahli materi, ahli media dan ahli bahasa) dan angket tertutup (lembar validasi ahli materi, ahli media, ahli bahasa dan respon siswa). Hasil skor persentase diperoleh berdasarkan perhitungan skor menurut skala Likert dan Guttman. Hasil penelitian menunjukkan skor 83,44% dari validasi ahli materi, 88,19% dari ahli media, 92,22% dari ahli bahasa dan 93,32% dari respon siswa. Sehingga secara keseluruhan didapatkan skor sebesar 89,29% dan dapat disimpulkan bahwa pengembangan media pembelajaran sebagai bahan pengamatan berbasis kontekstual sangat layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran sebagai bahan pengamatan pada mata pelajaran dasar-dasar perbankan. Kata Kunci : Media Pembelajaran, Bahan Pengamatan, Kontekstual, Dasar-dasar Perbankan