Daftar Isi:
  • Stroke merupakan penyakit gangguan fungsional otak berupa kelumpuhan saraf/defisit neurologik akibat gangguan aliran darah pada salah satu bagian otak. Pada pasien stroke akan mengalami hemiparese sehingga terjadi penurunan kekuatan otot. Stretching Exercise merupakan salah satu latihan yang peregangan yang berfungsi untuk peningkatan kekuatan otot. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Stretching Exercise terhadap perubahan kekuatan otot pada pasien pasca stroke di rawat jalan RS. Pusat Otak Nasional Jakarta. Penelitian ini menggunakan quasi eksperimental design dengan randomized pretest – posttest control group. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 109 responden yang dibagi menjadi kelompok intervensi sebanyak 82 responden yang diberikan latihan Stretching Exercise 3 kali seminggu selama 10 minggu dan kelompok kontrol sebanyak 27 responden. Hasil penelitian menunjukkan kekuatan otot meningkat (p=0.000) secara signifikan setelah diberikan latihan Stretching Exercise. Hal ini berarti latihan Stretching Exercise berpengaruh terhadap peningkatan kekuatan otot. Latihan Stretching Exercise sebagai salah satu program asuhan keperawatan pasien stroke yang dapat dilakukan sebagai intervensi perawat professional dan berkompeten.