Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Penjual Makanan Dengan Perilaku Cuci Tangan Sesuai 6 Benar Dalam Penyajian Makanan Di Pujasera Cinta Kasih Tzu Chi Cengkareng 2017
Daftar Isi:
- Berdasarkan standar WHO, tindakan mencuci tangan harus mengikuti 6 benar. Mencuci tangan sebelum menyajikan makanan akan mencegah berpindahan mikroorganisme dari tangan ke dalam makanan. Di Pujasera Cinta Kasih Tzu Chi Cengkareng, ditemukan banyak penjual makanan yang memiliki PHBS yang buruk, contohnya mencuci tangan dengan air cuci piring serta menggunakan lap kotor untuk mengelap tangan sebelum menyiapkan makanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dan sikap penjual makanan dengan perilaku cuci tangan sesuai 6 benar dalam penyajian makanan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penlitian non eksperimental korelasi deskriptif. Responden dalam penelitian ini berjumlah 35 penjaja makanan di Pujasera Cinta Kasih Tzu Chi. Analisis statistik yang digunakan merupakan Kendals Tau B dan Kendals Tau C. Hasil analisa univariat didapatkan sebanyak 77,1% (27orang) memiliki pengetahuan yang baik dan sebanyak 62,9% (22 orang) memiliki sikap yang baik tentang perilaku cuci tangan sesuai 6 benar. Dari hasil analisis bivariat diperoleh hasil bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan perilaku penjual makanan dengan perilaku cuci tangan, dengan nilai p value = 0,943 (p>0,05) dan juga tidak ada hubungan yang bermakna antara sikap dengan perilaku cuci tangan, dengan nilai p value = 0,568 (p>0,05). Hasil penelitian ini diharapkan penjual makanan termotivasi untuk selalu melakukan cuci tangan sesuai 6 benar sebelum menyajikan makanan.