HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PERAWAT TERHADAP PERILAKU PENILAIAN EWS (EARLY WARNING SCORE) DAN KEJADIAN CODE BLUE DI UNIT PERAWATAN DEWASA RS SILOAM LIPPO KARAWACI TANGERANG
Daftar Isi:
- Abstrak Early Warning Score (EWS) adalah alat bantu penilaian dalam mengidentifikasi pasien untuk segera dilakukan intervensi medis tepat waktu bila terjadi kondisi kritis. Tujuan Penelitian mengetahui hubungan Pengetahuan dan Sikap Perawat Terhadap Penilaian EWS (Early Warning Score) dan Kejadian Code Blue di Unit Perawatan Dewasa RS Siloam Lippo Karawaci Tangerang. Metode Penelitian kuantitatif studi korelatif, pendekatan cross sectional. Pengambilan data dengan tekhnik purposive sampling, sampel sebanyak 80 responden perawat pelaksana di unit medical-surgical pada bulan september-november 2017. Hasil penelitian menunjukan mayoritas responden berumur ≤30 tahun 64 orang (80%), Tingkat pendidikan DIII Keperawatan 55 orang (69%) , level ≥PK2 43 orang (54%), responden pernah mengikuti pelatihan/sosialisasi penilaian EWS 67 orang (84%) . Hasil dari uji bivariat spearman rho ada hubungan sikap p value : 0,046 (<0,05), tidak ada hubungan pengetahuan p value : 0.074 (>0,05) terhadap Prilaku Penilaian EWS. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pengetahuan yang baik tidak ada hubungan yang signifikan dengan perilaku penilaian EWS pvalue ( 0.074), Sikap yang positif mempunyai hubungan yang signifikan terhadap prilaku penilaian EWS pvalue (0,046), tetapi tidak berpengaruh dalam penurunan kejadian Code Blue. Disarankan Kepada pihak management RS Siloam Lippo Karawaci Tangerang untuk meninjau kembali mengenai manfaat dan pentingnya dilakukan penilaian EWS bagi pasien. Kata Kunci : Code blue, Keperawatan, pengetahuan, penilaian EWS, prilaku, sikap Daftar Pustaka : 9 Buku, 21 Jurnal.