Daftar Isi:
  • ABSTRAK Gastritis adalah suatu inflamasi mukosa lambung. Berdasarkan laporan kejadian penyakit tahun 2016 ada 1046 kasus gastritis di UPTD Puskesmas Labuan Bajo kabupaten Manggarai Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pola makan, konsumsi kopi dan tingkat stres dengan kekambuhan gastritis pada pasien di UPTD Puskesmas Labuan Bajo. Desain penelitian menggunakan cross sectional dengan sampel penelitian adalah pasien gastritis berusia 17-45 tahun yang berobat ke UPTD Puskesmas Labuan Bajo. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah 70 responden. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan uji Chi-Square. Hasil analisa univariat menunjukkan bahwa responden mengalami kekambuhan gastritis ringan (50,0%); kekambuhan sedang (50,0%); mayoritas usia 26-35 tahun (51,4%); mayoritas perempuan (65,7%); pola makan kurang baik (65,7%); minum kopi (60,0%); tingkat stres normal (30,0%). Hasil analisa bivariat dengan ketentuan bermakna p < 0,05, menunjukkan bahwa ada hubungan antara pola makan dengan kekambuhan gastristis (p=0,044); ada hubungan antara tingkat stres dengan kekambuhan gastritis (p=0,032). Sedangkan pada konsumsi kopi tidak ada hubungan dengan kekambuhan gastritis (p=0,266). Kata kunci : Gastritis, pola makan, konsumsi kopi,tingkat stres, kekambuhan Daftar Pustaka : 34 buku, 1 data sekunder, 31 jurnal (2012-2017)