Daftar Isi:
  • Demam berdarah dengue (DBD) masih menjadi masalah kesehatan yang perlu mendapat perhatian serius, populasi di dunia diperkirakan beresiko terhadap penyakit DBD mencapai 2,5 – 3 miliar terutama yang tinggal di Negara tropis dan subtropis. Di Asia Tenggara terdapat 100 juta kasus DBD dan 500.000 kasus DBD yang memerlukan perawatan di RS. Pada tahun 2015 di Indonesia, penderita DBD sebanyak 112.511 orang. Sedangkan di Jakarta Pusat ada 184 kasusu DBD yang terjadi. Tingkat pengetahuan dan upaya pencegahan penyakit DBD pada masyakat sangat dibutuhkan dan diterapkan di lingkungan sekitar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan upaya pencegahan pengendalian penyakit demam berdarah dengue. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pengambilan sampel secara purposive sampling terhadap 91 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan responden yang tinggi sebanyak 49 orang (53,8%), dan responden yang cukup berupaya melakukan pencegahan pengendalian panyakit DBD sebanyak 42 orang (46,2%). Dalam upaya pencegahan pengendalian penyakit DBD ini sudah cukup baik, tetapi perlu ditingkatkan lagi untuk mengatasi dan mencegah penyakit DBD pada masyarakat. Maka, ini perlu perhatian dan kerjasama masyarakat sekitar dalam mencegah penyakit DBD.