Daftar Isi:
  • Kanker payudara merupakan jenis kanker yang menjadi ancaman bagi setiap perempuan termasuk kelompok perempuan yang tidak menikah, maka perlu upaya untuk mendeteksi secara dini kanker payudara melalui Pemeriksaan Payudara Sendiri yaitu dengan tehnik SADARI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang faktor risiko kanker payudara dan pengetahuan tentang SADARI dengan perilaku SADARI pada Biarawati di Pontianak. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif korelasi dengan pendekatan Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel secara total sampling dengan jumlah populasi sebanyak 102 responden. Hasil pengetahuan tentang faktor risiko kanker payudara baik sebesar 50,0%, tingkat pengetahuan SADARI baik sebesar 63,7%, dan perilaku SADARI baik sebesar 10,8%. Uji statistik menggunakan Kendall Tau-b terdapat hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan tentang Faktor Risiko Kanker Payudara dengan perilaku SADARI pada Biarawati di Pontianak p value= 0,000<0,05, dan hubungan tingkat pengetahuan SADARI dengan perilaku SADARI pada Biarawati di Pontianak, p value=0,000<0,05. Diharapkan agar bisa meningkatkan kesadaran pentingnya melakukan SADARI secara teratur dan dengan langkah yang benar sebagai deteksi dini kanker payudara.