Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan minum obat pada penderita kusta di Kota Kupang 2018
Daftar Isi:
- ABSTRAK Kusta adalah penyakit infeksi kronik dari bakteri mycrobacterium leprae yang memiliki sifat intraseluler obligat yang memerlukan ketekunan dalam pengobatannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada penderita kusta di puskesmas di kota Kupang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desaign deskriptif korelatif dan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan non probability sampling, total sampling yaitu sebanyak 53 penderita kusta di 4 puskesmas di Kota Kupang. Alat pengumpulan yang digunakan dalam penelitian adalah kuisioner. Hasil analisa univariat menunjukkan bahwa usia responden terbanyak pada 26-46 tahun ( 54.7%), jenis kelamin terbanyak pada laki-laki 43 orang (81.1%), pendidikan terbanyak pada SMA 23 orang (43%), dukungan emosional yang tinggi 43 orang (81.1%), dukungan penilaian yang tinggi 39 orang (73.6%), dukungan instrumental yang tinggi 44 orang (83.0), dukungan informasional yang tinggi 39 orang (73.6%), pengetahuan tinggi 37 orang (69.8%), kepatuhan tinggi 42 orang (79.2%). Hasil analisa data bivariate dengan menggunakan uji kendal tau b menunjukkan bahwa ada hubungan signifikan antara dukungan emosional ( p value = 0.013), dukungan instrumental ( p value = 0.037), dukungan informasiona ( p value = 0.010), pengetahuan ( p value = 0.018) dengan kepatuhan minum obat dan tidak da hubungan yang signifikan antara dukungan penilaian ( p value = 0.436) dengan kepatuhan minum obat pada penderita kusta.