MENGURANGI NYERI DENGAN SENAM DISMENORE

Main Authors: ', Deharnita ', ', Tintin Sumarni, ', Widia '
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Jurnal Parallela , 2015
Online Access: http://ejournal.unri.ac.id/index.php/JPRL/article/view/2542
http://ejournal.unri.ac.id/index.php/JPRL/article/view/2542/2497
Daftar Isi:
  • Dismenore muncul sebagai akibat kontriksi disritmik miometrium, yang menampilkangejala seperti mual, muntah, diare, pusing, mulai dari nyeri ringan sampai berat pada perut bagianbawah dan bokong. Satu cara yang disarankan untuk mengurangi dismenore adalah denganmelakukan senam atau olahraga secara teratur dapat memicu keluarnya hormone endorphin yangberfungsi sebagai pembunuh rasa sakit. Tujuan penelitian adalah untuk melihat efektifitas senamdismenore untuk mengurangi nyeri pada remaja siswa SMAN 2 Padang Panjang. Ini adalah penelitianeksperimen dengan desain one group before and after intervention yang dilaksanakan padabulan September 2013. Populasi 12 orang siswa SMA N 2 Padang Panjang yang mengalamidismenore primer dijadikan sample secara purposive sampling. Data pretest and postestdikumpulkan dengan cara wawancara kemudian diolah dan dianalisa secara univariat, dan bivariatmengunakan uji t-dependen. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan skala nyeri sebelumdan sesudah intervensi senam dismenore, dengan nilai P value = 0,000, skor rata-rata skala nyeridismenore sebelum intervensi sebesar 6,67 dan sesudahnya pada skor 5,92. Disarankan sekolahmengupayakan diseminasi secara luas tentang senam dismoenore ini dan menyambut menstruationsebagai siklus yang normal bagi metabolisme tubuh.Kata Kunci: kesehatan, menstruasi, dismenore, senam