PENGARUH KAWASAN RAWAN BENCANA TSUNAMI TERHADAP PENGGUNAAN LAHAN DI KECAMATAN MUNCAR
| Main Author: | YOGA PRATAMA, 173900016 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://repository.unipasby.ac.id/id/eprint/311/1/1.%20Halaman%20Depan.pdf https://repository.unipasby.ac.id/id/eprint/311/2/2.%20ABSTRAK.pdf https://repository.unipasby.ac.id/id/eprint/311/3/3.%20BAB%20I.pdf https://repository.unipasby.ac.id/id/eprint/311/4/9.%20DAFTAR%20PUSTAKA%20dan%20Lampiran.pdf https://repository.unipasby.ac.id/id/eprint/311/ |
Daftar Isi:
- (Yoga Pratama), 2021, Pengaruh Kawasan Rawan Bencana Tsunami Terhadap Penggunaan Lahan di Kecamatan Muncar, Proposal Tugas Akhir, Program Studi: Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya, Dosen Pembimbing : Moch. Shofwan, S.Pd., M.Sc. Kecamatan Muncar merupakan kawasan pesisir yang masuk dalam zona inti pengembangan Kawasan Minapolitan dan merupakan Kawasan Rawan Bencana Tsunami. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi karakterisitik penggunaan lahan dan menganilisis tingkat risiko zona kawasan rawan bencana tsunami serta menganalisis pengaruh kawasan rawan bencana tsunami terhadap penggunaan lahan di Kecamatan Muncar. Metode pengumpulan data menggunakan observasi lapangan dan studi literatur serta menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dengan teknik persentase, overlay union, dan korelasi. Hasil identifikasi karakteristik penggunaan lahan Kecamatan Muncar yaitu penggunaan lahan terbagi menjadi 10 jenis antara lain perkebunan dengan persentase 11,26 %, permukiman 24%, pertanian 54,61%, tambak 6,62%, mangrove, 0.57%, perairan 0.89%, industri 0.47%, perkantoran perdagangan jasa 0.06%, ruang terbuka hijau 0.08%, dan transportasi 0.85%. Penggunaan lahan pertanian dengan persentase tinggi yaitu 54% disebabkan pada wilayah desa yang jauh dari pesisir memiliki wilayah yang dominan pada lahan pertanian. Kecamatan Muncar terdapat tiga risiko zona kawasan rawan bencana tsunami yaitu tingkat risiko zona kawasan rawan bencana tsunami Kecamatan Muncar terdiri dari 3 kategori yaitu rendah 4433.79 Ha, sedang 1552.10 Ha, dan tinggi 2787.40 Ha. Desa Wringinputih, Desa Kedungringin, Desa Kedungrejo, dan Desa Tembokrejo masuk dalam kategori tingkat risiko zona kawasan bencana tinggi dikarenakan wilayah desa tersebut juga merupakan kawasan rawan bencana tsunami dengan kategori Kawasan Rawan Bencana I. Pengaruh kawasan rawan bencana tsunami terhadap penggunaan lahan dengan teknik analisis korelasi dengan hasil bahwa korelasi signifikan yang kuat dan searah antara kawasan rawan bencana tsunami terhadap penggunaan lahan. Kata kunci : Penggunaan Lahan, Tsunami, Zona Rawan Tsunami