ANALISIS PENGARUH CELAH BUSI TERHADAP HASIL UJI EMISI GAS BUANG (STUDI KASUS MITSUBISHI TYPE COLT T 120 SS)
Main Author: | DWIYANTO, YOVI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.pktj.ac.id/349/1/19030572-KKW-ABSTRAK.pdf http://eprints.pktj.ac.id/349/2/19030572-KKW-BAB_1.pdf http://eprints.pktj.ac.id/349/3/19030572-KKW-BAB_2.pdf http://eprints.pktj.ac.id/349/4/19030572-KKW-BAB_3.pdf http://eprints.pktj.ac.id/349/5/19030572-KKW-BAB_4.pdf http://eprints.pktj.ac.id/349/6/19030572-KKW-BAB_5.pdf http://eprints.pktj.ac.id/349/7/19030572-KKW-LAMPIRAN.pdf http://eprints.pktj.ac.id/349/ |
Daftar Isi:
- Busi merupakan salah satu komponen dalam sistem pengapian yang penting pada kendaraan bermotor, busi berperan untuk memercikan bunga api agar campuran bahan bakar dan udara didalam silinder bisa terbakar dengan sempurna. Faktor yang dapat mempengaruhi percikan bunga api yang dihasilkan tentunya menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Faktor tersebut salah satunya adalah jarak celah kerenggangan busi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran celah busi terhadap emisi gas buang pada mesin bensin tipe Mitsubishi type COLT T 120 SS. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan merupakan jenis penelitian kuantitatif, yaitu memaparkan hasil data yang didapatkan dari hasil eksperimen kemudian data yang didapatkan akan di analisis menggunakan analisis deskriptif. Pengambilan data dilakukan di gedung pengujian Unit Pelaksana Teknis Pengujian Kendaraan Bermotor (UPTPKB) Dinas Perhubungan Kabupaten Lombok Barat. Pengambilan data menggunakan variasi celah busi dengan ukuran jarak kerenggangan 0,60 mm, 0,70 mm, 0,80 mm, 0,90 mm, dan 1,0 mm dengan menggunakan bahan bakar pertalite, sebanyak lima kali pengulangan untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. Hasil penelitian menunjukan bahwa penyetelan celah busi yang tidak tepat akan menghasilkan kandungan emisi gas buang CO dan HC yang tinggi, dan busi yang menggunakan celah dengan ukuran 0,80 mm menghasilkan kandungan emisi CO dan HC yang paling sedikit dari lima variasi jarak ukuran celah busi.