Konsep Targib wa Tarhib dalam Naskah Arba’in Madyani
Main Author: | Muhammad, Agil |
---|---|
Format: | Article info application/pdf Journal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Institut Islam Nahdlatul Ulama Temanggung
, 2019
|
Online Access: |
http://ejournal.inisnu.ac.id/index.php/JICI/article/view/67 http://ejournal.inisnu.ac.id/index.php/JICI/article/view/67/44 |
Daftar Isi:
- There are many religious manuscripts that are scattered and have not been studied extensively and deeply. One of the manuscripts is the Arba‘in Madyani manuscript which contained 49 hadiths and was written in 1267 H / 1851 AD by Kiai Abu Ishaq Madyani. This study aims to describe the text and to analyze the concept of the Targib wa Tarhib in the Arba‘in Madyani text. This research uses descriptive methods combined with modern philology methods. The data source in this research is a copy of Arba‘in Madyani manuscript which is stored in the house of the heirs located in Nguruan, Soko, Tuban. East Java. Data is analyzed by the philology approach that is integrated with the hadith science approach. The research of hadith quality in this book uses the rules of hadith validity, both in terms of the sanad and matan. The results of this study indicate that the Arba‘in Madyani manuscript is a single text and the condition of the Arba‘in Madyani manuscript is still maintained, clear and easy to read writing written in Arabic. The concept of Targib wa Tarhib in the Arba‘in Madyani book consists of several parts, namely solicitation and threat in prayer and prayer in congregation, studying, glorifying mosques, daily ethics, generosity, the virtue of recitation of dhikr, and marriage. The concepts of the Targib wa Tarhib adapted the conditions around when Kiai Abu Ishaq Madyani still preached in his community with Sufism approach.
- Terdapat banyak naskah-naskah keagamaan yang tersebar dan belum diteliti secara luas dan mendalam. Di antara naskah keagaman tersebut ditemukan naskah Arba‘in Madyani yang memuat 49 hadis dan ditulis pada tahun 1267 H/1851 M karya Kiai Abu Ishaq Madyani. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan naskah dan menganalisis konsep Targib wa Tarhib yang terkandung dalam naskah Arba‘in Madyani. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif yang dipadukan dengan metode filologi modern. Sumber data penelitian ini adalah satu eksemplar naskah Arba‘in Madyani yang disimpan di rumah ahli waris yang terletak di Nguruan, Soko, Tuban. Jawa Timur. Data dianalisis dengan pendekatan filologi yang diintegrasikan dengan pendekatan ilmu hadis. Dan penelitian atas kualitas hadis dalam kitab ini menyesuaikan kaidah kesahihan hadis, baik dari sisi sanad maupun matan. Adapun hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa naskah Arba‘in Madyani merupakan naskah tunggal dan kondisi naskah Arba‘in Madyani keadaannya masih terawat, tulisan jelas dan mudah dibaca yang ditulis dengan bahasa Arab. Konsep Targib wa Tarhib dalam kitab Arba‘in Madyani ini terdiri dari beberapa bagian, yakni ajakan dan ancaman dalam sholat dan sholat berjamaah, menuntut ilmu, memuliakan masjid, etika harian, kedemawanan, keutamaan bacaan dzikir, dan pernikahan. Konsep-konsep Targib wa Tarhib ini menyesuaikan kondisi sekitar ketika Kiai Abu Ishaq Madyani masih berdakwah di lingkungan masyarakatnya dengan pendekatan tasawuf.